PLN Pastikan Tarif Listrik Tak Naik Seiring Melemahnya Nilai Rupiah
JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS mempengaruhi sejumlah negara berkembang, termasuk Indonesia. Namun, PT PLN (Persero) memastikan tidak akan menaikkan tarif listrik.
"Tarif listrik ke konsumen tidak akan naik. Itu yang paling utama," ujar Direktur Keuangan PLN Sarwono Sudarto di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu, 15 Agustus 2018.
Sarwono mengakui bahwa pelemahan rupiah akan berdampak langsung pada harga bahan bakar minyak (BBM) dan batu bara yang digunakan untuk pembangkit listrik. Dia mengungkapkan, selama ini perseroan telah melakukan lindung niali sebesar 25 persen dari kewajiban yang harus dibayarkan dalam mata uang asing.
Sarwono beralasan bahwa hal itu dilakukan untuk memitigasi risiko volatilitas nilai tukar. Selain itu, untuk menjaga laba perseroan tahun ini, perseroan melakukan efisiensi operasional.
"Kenaikan biaya pasti ada, tetapi kami mencoba bagaimana melakukan efisiensi di pengeluaran yang lain," terangnya.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
PKB Resmi Buka Pendaftaran Nasional Calon Kepala Daerah 2024
-
Luca Marini Sebut Motor Honda Semakin Lemah di MotoGP 2024
-
Bandara Soetta Catat Layani 2,5 Juta Penumpang Selama Angkutan Lebaran
-
Luar Biasa! Timnas Indonesia U-23 Tundukkan Australia
-
Pembangunan Tol Palembang-Betung Ditargetkan Tuntas Akhir 2025