Bank Dunia Apresiasi Usaha Pemerintah Indonesia Kuatkan Rupiah

| Senin, 10/09/2018 20:15 WIB
Bank Dunia Apresiasi Usaha Pemerintah Indonesia Kuatkan Rupiah Mata uang Dolar AS terus menguat hingga Rp 14.999 per dolar, Rabu (5/9). (Foto: tribunnewscom)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Bank Dunia (World Bank) mengapresiasi usaha yang dilakukan pemerintah Indonesia dan Bank Indonesia (BI) yang responsif dalam menghadapi pelemahan rupiah terhadap dolar AS. Sebelumnya, nilai tukar rupiah nyaris tembus hingga Rp 15.000 per Dolar AS.

"Saya kira respons pemerintah sangat bagus, dalam arti bahwa kabinet bekerja sama dengan Bank Sentral," kata Country Director World Bank for Indonesia, Rodrigo A Chaves di Kantor Kementerian Koordinator Kemaritiman, Jakarta Pusat, Senin, 10 September 2018.

Dia menilai BI sebagai bank sentral bisa tetap independen dalam menyikapi pelemahan rupiah. Rodrigo melihat pemerintah dan BI fokus terhadap dua faktor dalam meredam gejolak dolar AS, yakni defisit fiskal dan defisit transaksi berjalan atau Current Account deficit (CAD).

"Defisit fiskal dan CAD, saya pikir mereka merespons dengan sangat kredibel dan pendekatan yang sangat baik," ucapnya.

Dia menuturkan, pelemahan rupiah lebih dikarenakan faktor eksternal, sedangkan Indonesia saat ini dalam koridor positif. "Ini bukan masalah Indonesia, karena beberapa faktor lain mengira Indonesia stabil karena memiliki dasar-dasar yang baik dan fungsi respons kebijakan publik yang baik," pungkasnya. 

Tags : Bank Dunia , Bank Indonesia , Rupiah , Dolar AS

Berita Terkait