Menteri Amran Sulaiman Presentasi Capaian Kerja Kementan 4 Tahun

| Selasa, 05/03/2019 18:49 WIB
Menteri Amran Sulaiman Presentasi Capaian Kerja Kementan 4 Tahun Amran Sulaiman (Menteri Pertanian RI).

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), Eko P Sandjojo melakukan pertemuan dengan Menteri Pertanian (Mentan), Amran Sulaiman, Bupati Bengkulu Utara Mian, dan Plt. Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi di Kantor Kemendes PDTT, Jakarta, Selasa 5 Maret 2019.

Dalam pertemuan tersebut, Mendes Eko Sandjojo dan Mentan Amran serta para bupati itu membicarakan soal pengembangan pertanian di berbagai daerah terutama di daerah Bengkulu.

Sebagaimana dilansir kemendegoid, Mentan Amran Sulaiman memberikan bantuan berupa traktor, alat pengering pasca panen (dryer), dan sapi untuk menunjang produktivitas hasil pertanian dan pertenakan di Bengkulu.

Menurut Amran, inflasi produk pertanian terus menurun, sementara kesejahteraan petani, produk pertanian untuk bahan pangan semakin meningkat.

“Berdasarkan data BPS, inflasi bahan makanan/pangan dari 2014-2017 terus menurun yakni 2014 sebesar 10,57 persen, 2015 sebesar 4,93 persen, 2016 sebanyak 5,69 persen dan 2017 sebesar 1,27 persen,” jelas Amran.

“Penurunan tinggi inflasi bahan makanan makanan Indonesia dari 11,7 persen menjadi 1,26 persen dalam kurun waktu 2013-2017,” tambahnya.

Sementara nilai ekspor terus tumbuh di setiap tahunnya, dibandingkan tahun 2016,  pada tahun 2018, nilai ekspornya naik sebesar 29,7 persen dan dalam rentang waktu 2015-2018 total nilai ekspor Rp 1.764 triliun.

Bahkan dibandingkan 2013, nilai investasi pertanian pada 2018 meningkat 110,2%. Dalam rentang waktu 2013-2018 total investasi pertanian Rp 270,1 triliun. "Deregulasi mendongkrak tajam investasi pertanian," tukasnya. 

Begitu juga dengan nilai produk pertanian naik mendongkrak kesejahteraan petani. Dibandingakan 2013, pada 2018 PDB meningkat 47,2%. Dan dalam rentang waktu 2013-2018 akumulasi kenaikan Rp 1.375,2 triliun (separuh APBN). "Daya beli petani meningkat, petani semakin sejahtera," pungkasnya, dikutip dari data yang dilansir kemendesgoid.

 

 

Tags : Kementan ,

Berita Terkait