IHSG Diprediksi Menguat Akibat Kebijakan Trump ke China

JAKARTA, RADARBANGSA.COM -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Jumat, 16 Agustus 2019 yang lalu menguat 29,07 poin atau 0,46% ke 6.286,65. 

Total volume perdagangan pada pembukaan perdagangan mencapai 16,15 miliar saham dengan frekuensi 522.485. Sebanyak 200 sahammenguat, 182 turun, dan 115 stagnan. Investor asing jual saham Rp 3 miliar di pasar regular.

Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gusta Utama berujar, penguatan ini disebabkan oleh kebijakan Trump kepada China dan stabilitas makroekonomi domestik.

Untuk hari ini, menurutnya, IHSG diprediksi bakal menguat kembali. "Adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area resistance," kata Nafan di Jakarta, Senin 19 Agustus 2019.

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.

ADRO, Daily (1030) (RoE: 10.54%; PER: 4.90x; EPS: 211.32; PBV: 0.52x; Beta: 1.77)

ASII, Daily (6500) (RoE: 10.78%; PER: 13.48x; EPS: 484.10; PBV: 1.45x; Beta: 1.54)

BBCA, Daily (29800) (RoE: 15.49%; PER: 28.46x; EPS: 1054.24; PBV: 4.41x; Beta: 1.08)

BBNI, Daily (7925) (RoE: 12.67%; PER: 9.57x; EPS: 825.32; PBV: 1.21; Beta: 1.93)

PTBA, Daily (2440) (RoE: 24.71%; PER: 6.24x; EPS: 395.56; PBV: 1.55x; Beta: 1.94)

SCMA, Daily (1250) (RoE: 27.78%; PER: 11.36x; EPS: 109.56; PBV: 3.16x; Beta: 1.35)

UNTR, Daily (20500) (RoE: 18.32%; PER: 6.86x; EPS: 3013.58; PBV: 1.27x; Beta: 0.91)