Cak Imin Tertegun Saat Ziarah Makam Raden Fatah, Ini Alasannya

| Jum'at, 01/06/2018 15:39 WIB
Cak Imin Tertegun Saat Ziarah Makam Raden Fatah, Ini Alasannya Cak Imin tertegun saat melakukan ziarah ke makam Sultan Demak I, Raden Fatah (dok PKB)

DEMAK, RADARBANGSA.COM - Panglima Santri Nusantara, Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin melanjutkan Safari Cinta (akronim Cak Imin untuk Indonesia) Ramadan ke Kota 1000 Wali, Demak, Jawa Tengah, Jumat 1 Juni 2018.

Di kota ini, Cak Imin didampingi Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Mohamad Nasir dan Ketua DPW PKB Jateng, KH Yusuf Chudlori melakukan ziarah ke makam Raja-Raja atau Kasultanan Demak.

Deretan Makam Kasepuhan yang terbuka mengawali langkah Cak Imin dalam ziarah kali ini. Namun, Cak Imin justru tertegun dan terpaku ketika melihat makam Sultan Demak I, Raden Fatah.

Ya, ini tak lain karena Cak Imin memiliki hubungan darah dengan Sultan yang bergelar Sultan Alam Akbar al Fatah sekaligus pendiri Kesultanan Demak itu. Dikutip dari silsilah KH Bisri Syansuri, Cak Imin adalah keturunan ke 21 Raden Fatah.

Cukup lama Wakil Ketua MPR RI ini memegang batu nisan Raden Fatah. Tak sedikitpun bersuara, namun dia seolah terikat batin dengan sosok penuh kharisma dan wibawa itu.

Cak Imin lalu melangkahkan kaki menuju cungkup yang biasa disebut Makam Kaneman. Dia memasuki area cungkup dan langsung melantunkan doa dan tahlil di pusara Sultan Demak III, Sultan Trenggono.

Sultan Trenggono adalah putra ketiga Raden Fatah dan sosok sentral dibalik masa keemasan Kesultanan Demak dengan menguasai Sunda Kelapa dan Tuban (1527), Madiun (1529), Surabaya dan Pasuruan (1527), Malang (1545), dan Blambangan (1546).

Tak lupa, Cak Imin juga mendoakan seluruh ahli kubur di area tersebut yang semasa hidupnya berperan penting bagi peradaban Islam Jawa, seperti Pangeran Benawa atau Raja Pajang III, Pangeran Sekar Sedolepen (ayah Arya Penangsang) dan lainnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua MPR RI ini juga menyempatkan diri ziarah ke makam mantan Bupati Tegal, Ki Enthus Susmono. Dia juga menziarahi makam ulama kharismatik sekaligus sosok dibalik berdirinya Nahdlatul Ulama Jawa Barat, KH Abdul Chalim di Leuwimunding, Majalengka.

Tags : Cak Imin , Raden Fatah , Demak

Berita Terkait