Cak Imin: Pemerintah Harus Perhatikan Kemajuan Ekonomi Umat Islam

JOMBANG, RADARBANGSA.COM - Panglima Santri Nusantara Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menghadiri wisuda program sarjana di kampus Institut Agama Islam (IAI) Bani Fattah Tambak Beras, Jombang, Jawa Timur, Sabtu 9 Desember 2017. Cak Imin juga menyampaikan orasi ilmiah didepan para wisudawan/wati dan civitas akademika IAI Bani Fattah.

Dalam orasi ilmiahnya, Cak Imin mengatakan bahwa umat Islam Indonesia jika dibandingkan dengan umat Islam di Timur tengah merupakan Islam yang paling sedikit masalahnya. Hal itu, ujar dia karena Islam Indonesia umatnya paling banyak dan kuat.

"Kita bersyukur karena umat Islam Indonesia tidak mengalami konflik seperti umat muslim di kawasan Timur Tengah. Itu karena umat Islam Indonesia  paling banyak dan kuat," ujar Cak Imin.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengungkapkan, Pemerintah harus berpihak afirmatif dalam bidang kemajuan ekonomi umat Islam. Dan umat Islam menyiapkan diri menjadi pelaku ekonomi yang baik.

Selain itu, menurut Cak Imin kesenjangan ekonomi bisa membahayakan persatuan bangsa dan peran pemerintah dan umat harus menyatu mengatasi masalah kesenjangan.

"Kesenjangan ekonomi bisa membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa. Oleh karena itu, Pemerintah harus berpihak afirmatif dalam bidang kemajuan ekonommi umat Islam," jelasnya.

Cak Imin juga mendoakan para wisudawan/wati agar mengamalkan ilmu yan didapat untuk masyarakat dan bangsa. "Semoga wisudawan/wati menjadi Sarjana tangguh yang bermanfaat untuk masyarakat, agama dan negara," ucapnya.