Dukungan dan Doa Makin Deras, Cak Imin Pede Dampingi Jokowi

| Selasa, 05/06/2018 11:28 WIB
Dukungan dan Doa Makin Deras, Cak Imin Pede Dampingi Jokowi Cak Imin hadiri acara buka bersama dengan anak yatim di DPP PKB (foto: Istimewa)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin semakin percaya diri akan menjadi wakil presiden Joko Widodo. Kepercayaan diri Cak Imin terus meningkat usai didoakan oleh anak yatim dalam acara berbagi cinta bersama relawan Jokowi-Imin (Join) dan 1000 anak yatim di kantor DPP PKB, Senin 4 Juni 2018 kemarin.

Ia menambahkan, doa anak yatim di markasnya semakin melengkapi dukungan yang sudah pernah diterima sebelumnya. Diantaranya Ketua Umum Nahdatul Ulama (NU) Said Aqil Siradj, para ulama, pesantren-pesantren, pemuda ansor dan seluruh elemen NU.

“Sangat pede dong. Semakin banyak doa dan dukungan semakin bagus,” ungkapnya disela-sela acara.

Wakil Ketua MPR RI ini juga yakin kesempatan memenangi Pilpres 2019 semakin terbuka lebar. Hal ini didasarkan pada jumlah anggota NU yang banyak serta solid. Selain itu, banyaknya dukungan dari relawan maupun komunitas yang menginginkan agar Jokowi memilih dirinya sebagai pendamping.

“Kita sudah ada (komunitas) Cinta ‘Cak Imin Untuk Indonesia’ sebanyak 13.000 posko, Join atau Jokowi-Cak Imin sebanyak 15.000 posko. Dua posko ini akan menjadi pilar pemenangan kita,” tuturnya.

Cak Imin menilai, derasnya dukungan kepada dirinya untuk menjadi cawapres semakin besar dan tidak bisa dibendung. Hampir diseluruh kota se Indonesia yang ia datangi mendukung untuk mendampingi Jokowi tahun depan.

Disatu sisi menjadi modal penting untuk melangkah ke kancah kontestasi pilpres. Namun disisi lainnya amanat tersebut sangat berat untuk diemban. Maka, wakil ketua MPR ini berjanji akan memperjuangkan amanat dari para pendukungnya.

Selama ini, sambungnya, komunikasi dengan presiden ketujuh Indonesia tersebut sangat baik. Beberapa kali bertemu dalam acara formal maupun non formal. Namun, pembicaraan yang lebih serius untuk menjadi pasangan sebagai cawapres, akan dilakukan setelah Pilkada 2018 selesai. “Tapi Insya Allah akan berhasil,” ungkapnya.

Mantan menteri tenaga kerja dan transmigrasi ini menyatakan, ia akan dilirik oleh Jokowi bukan berdasarkan kemenangan calon pemimpin daerah yang diusung oleh PKB pada Pilkada tahun ini. Mau menang atau kalah tidak akan berpengaruh kepada peluangnya untuk menjadi tandem bekas gubernur DKI Jakarta tersebut. “Tidak ada kalkulasi partai,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Berbagi Cinta Bersama 100 Anak Yatim Greetty Tielman menuturkan, Acara ini merupakan agenda tahunan DPP Perempuan Bangsa setiap bulan Ramadan. Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian DPP Perempuan Bangsa terhadap anak yatim dengan tidak membandang suku, agama, budaya, maupun ras dalam menebarkan kebaikkan

Tags : Cak Imin , Cawapres , Jokowi

Berita Terkait