Profesor Jasruddin : Cak Imin Sosok yang Tepat Dampingi Jokowi 2019

JAKARTA, RADARBANGSA.COM- Koordinator Kopertis Wilayah IX Sulawesi, Prof Dr. Jasruddin, menuturkan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah berhasil membawa Indonesia kepada arah yang lebih baik, Jum`at, 20 Juli 2018.

Dalam pandangan Jasruddin Jokowi memimpin Indonesia di waktu yang tepat, dimana kelompok nasionalis dan kelompok religius membutuhkan sosok yang mampu menyatukan padangannya dan memiliki visi global dan futuristik.

Oleh karena itu, Kata Jasruddin, periode kedua Jokowi harus didampingi oleh wakil presiden yang memiliki visi Nasional, global, futuristik, cerdas, serta berpengalaman, energik, dan berkepribadian ke-Indonesiaan dengan menjunjung tinggi Dasar Negara Pancasila sebagai jaminan keberlangsungan NKRI.

“Untuk saat ini, calon yang paling memenuhi semua persyaratan di atas, adalah Muhaimin Iskandar yang populer di sapa Cak Imin. Pengalaman Cak Imin sebagai Ketua Umum PKB yang didukung oleh organisasi keagamaan terbesar di Indonesia, Nahdatul Ulama (NU), ketua berbagai organisasi kepemudaan yang besar, ” Kata mantan Direktur PPs-Universitas Negeri Makassar ini.

Lebih jauh, Alumni doktor ilmu fisika PPs-ITB 2002 ini menjelaskan, bahwa pengalaman Cak Imin sebagai menteri dan juga alumni dari Perguruan Tinggi Ternama di Indonesia dengan predikat kelulusan tinggi, merupakan jaminan untuk keberhasilan pembangunan di Indonesia kedepan, ” ungkap pria kelahiran Matano, 22 Desember 1964 ini.

Dan yang paling penting, tutur Jasruddin, adalah kedekatan antara Joko Widodo dan Muhaimin Iskandar telah terjalin cukup lama, kata magister fisika PPs-ITB 1996 ini. Dengan demikian, kelebihan kedua tokoh ini akan melahirkan interferensi konstruktif yang saling menguatkan dalam membangun Indonesia dengan daya saing tinggi.

“Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat terkenal sebagai basis kaum nahdiyyin mulai dari kota hingga pelosok. Dipastikan akan memberikan dukungan maksimum pada dua sejoli Jokowi-Muahaimin Iskandar sebagai Presiden dan Wakil Preaiden periode mendatang,” tegas sarjana pendidikan fisip IKIP Ujungpandang 1990 ini