Cak Imin: Saya Ingin Mati Sebagai Pecinta Sholawat Nabi

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Ketua Majelis Pecinta Sholawat Nabi (Pesona), Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin memimpin sholawatan di Komplek Widya Chandra, Jakarta Selatan, Jumat 5 Oktober 2018.

Acara sholawatan juga dihadiri berbagai tokoh nasional seperti Sekjen Majelis Pesona Nasim Khan, Ida Fauziyah, Lukman Edy, Malik Haramain, Eem Marhamah dan sejumlah anggota DPR RI serta para santri dari Jakarta.

Dalam sambutannya, Cak Imin mengatakan, dengan membaca sholawat, Insya Allah kebahagiaan dan ketentraman selalu menyertai setiap langkah kita, "Insya Allah dengan bacaan sholawat tiap menit, tiap detik di hati dan mulut kita akan membawa ketentraman hati kita," katanyanya.

"Tentu saja tujuan hidup di dunia ini, tujuan pembangunan, tujuan orang berpolitik, berkeluarga dan berorganisasi, tentu untuk memperoleh kebahagiaan," tambah Cak Imin.

Menurut Cak Imin, sebuah pemerintahan yang sukses sebetulnya terletak pada bagaimana bisa menghadirkan kebahagiaan, "Buat apa gedung banyak, mobil bertumpuk-tumpuk bikin macet di jalan, tetapi menghasilkan penderitaan dan kesedihan. Lebih baik naik becak di mana-mana di kampung sana tetapi yang diperoleh ketenangan dan ketentraman. Tapi dengan sholawat Insya Allah dengan bagaimana pun tempat dan keadaannyanya kita akan mendapatkan kebahagiaan. Amin," sebut Cak Imin.

"Karena itu, Sholawat menjadi salah satu tips, cara dan metode agar kita mendapatkan kebahagiaan karena ridho dan pertolongan Allah SWT," kata Cak Imin.

Wakil Ketua MPR RI ini berjanji akan terus menghidupkan dan menebarkan sholawat melalui Majelis Pesona yang diinisasinya ke berbagai kalangan agar bangsa mencintai sholawat nabi.

"Insya Allah Majelis Pesona ini akan saya rawat hingga tua, akan saya rawat sampai saya mati, maka kalau ingin mati (sebagai pecinta sholawat) mari kita hidupkan Majelis Pesona," kata Cak Imin.