Pengambilan Data Biometrik untuk Urus Visa Haji dan Umroh

| Selasa, 22/01/2019 17:35 WIB
Pengambilan Data Biometrik untuk Urus Visa Haji dan Umroh Jemaah Haji (foto: kemenag.go.id)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Deputi Bidang Koordinasi Pendidikan dan Agama Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Agus Sartono mengatakan bahwa proses pengambilan data biometrik, tidak hanya untuk jamaah haji, namun juga untuk jamaah umrah. 

Menurut Agus, data biometrik ditetapkan dalam syarat yang harus dilampirkan ke VFS Thaseel, perusahaan penyelenggara pembuatan visa di bawah Kedutaan Besar Arab Saudi.

"Kementerian Agama  akan segera melakukan kerjasama dengan Dirjen Imigrasi Arab Saudi,” kata Agus Sartono di Jakarta, Senin 21 Januari 2019.

Dilansir setkabdigu, VFS Thaseel mengharuskan jemaah haji di setiap negara melakukan proses rekam biometrik sendiri. Hasilnya digunakan sebagai syarat pembuatan visa.

Untuk diketahui, sebelumnya rekam biometrik untuk keperluan pembuatan visa umrah dan haji hanya dilakukan begitu para jemaah mendarat di Jeddah, Arab Saudi. "Prosesnya pun tidak berlangsung lama karena hanya membutuhkan waktu lima menit," jelasnya.

Tags : Haji , Umroh , Data Biometrik ,