Cak Imin: Jaranan Sarana Sosialisasi Gagasan dan Kehidupan

NGANJUK, RADARBANGSA.COM - Wakil Ketua MPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengaku bangga melihat eksistensi pelaku seni tradisional kendati masih minim perhatian dari pemerintah, termasuk kesenian Jaranan. 

Dalam kunjungannya ke Nganjuk kemarin, Cak Imin menjaring aspirasi pelaku seni Jaranan yang sudah sejak lama tidak dia tonton secara langsung. Menurut Cak Imin, kesenian menjadi salah satu jalan membumikan Pancasila.

“Penari jaranan dan sinden menyatu dalam gerak mistis dan irama kegagahan. Jaranan bisa menjadi sarana sosialisasi gagasan dan kehidupan,” kata Cak Imin saat sosialisasi 4 pilar kebangsaan di Nganjuk, Jawa Timur, Minggu 10 Februari 2019.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa ini lalu meminta pemerintah, baik pusat maupun daerah menambah porsi perhatian bagi kesenian dan pelaku seni tradisional. 

Ada tiga hal yang diminta Cak Imin terkait hal itu. Pertama, Cak Imin meminta pengguna frekwensi publik harus memberi slot khusus yang diwajibkan pemerintah untuk menayangkan ragam kesenian tradisional, baik televisi maupun radio.

Kedua, seluruh kementerian serta Pemerintah Daerah harus mempunyai slot anggaran khusus penyelenggaraan festival kesenian tradisional sekaligus menyelenggarakannya pada momen-momen tertentu sesuai adat tradisi masyarakat.

“Ketiga, saya berharap optimalisasi pendirian sanggar (kesenian), guna pengembangan kreasi dan inovasi dalam rangka kaderisasi,” tukas Cak Imin.