Nihayatul Wafiroh: Hoaks Bukan Karakter Ala Pancasila!

| Minggu, 10/03/2019 08:01 WIB
Nihayatul Wafiroh: Hoaks Bukan Karakter Ala Pancasila! Anggota MPR RI FPKB, Nihayatul Wafiroh memaparkan arti penting Pancasila di Banyuwangi (dok Nihayah Center)

BANYUWANGI, RADARBANGSA.COM - Anggota MPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Nihayatul Wafiroh menilai sosialisasi 4 pilar kebangsaan adalah sarana membuka wawasan masyarakat tentang arti penting Pancasila.

Bertambahnya wawasan dan kecintaan rakyat Indonesia terhadap Empat Pilar MPR (Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika) diakui Nihayah memang sangat diharapkan. 

“Namun, memahami Empat Pilar juga harus memahami tantangan bangsa yang kompleks, terutama bagi pembuat kebijakan publik,” kata Nihayah saat Sosialisasi 4 Pilar di Hotel Surya Jajag Banyuwangi bersama 150 tokoh masyarakat, Sabtu 9 Maret 2019.

Beberapa tantangan bangsa yang perlu diperhatikan dan dicarikan solusinya adalah antara lain soal pemahaman terhadap aksi terorisme dan radikalisme, ekonomi, penegakkan hukum, dan sebagainya.

Namun, lanjut Nihayah, ada satu lagi tantangan bangsa yang sangat memberatkan bangsa yakni maraknya hoaks dan ujaran kebencian.

"Dua hal ini sangat berbahaya kalau dibiarkan. Hoaks bukan karakter ala Pancasila. Saya minta bapak ibu sekalian tidak mudah dipengaruhi berita-berita hoaks," ujarnya.

Selain itu, peraih penghargaan Wakil Rakyat Terbaik 2018 ini juga menyinggung masalah pemilu serentak yang akan digelar dalam waktu dekat ini. Ia mengingatkan agar dalam situasi politik yang sensitif ini untuk tetap memegang teguh Pancasila.

"Sebentar lagi kita akan melakukan pemilu, pilpres dan pileg serentak. Sekeras apapun kompetisi ini jika kita pegang teguh Pancasila, maka semua akan bersikap dewasa," ujarnya.

Wakil Ketua Komisi II ini pun meminta agar seluruh peserta mengajak keluarga, kerabat dan sahabat yang sudah memiliki hak untuk memilih agar menggunakan hak pilihnya dengan sebaik-baiknya.

Tags : Pancasila , Nihayatul Wafiroh , Hoaks

Berita Terkait