Ma`ruf Amin Imbau Warga Nahdliyin Waspadai Paham Menyimpang

| Kamis, 14/03/2019 21:42 WIB
Ma`ruf Amin Imbau Warga Nahdliyin Waspadai Paham Menyimpang Cawapres 01, KH Maruf Amin memberikan sambutan di depan ribuan Nahdliyyin di Cianjur, Jawa Barat (dok Radarbangsa/Labieb)

CILEGON, RADARBANGSA.COM - Calon wakil Presiden nomor urut 01 KH Ma`ruf Amin mengimbau dan mengingatkan warga Nahdliyin untuk mewaspadai munculnya paham-paham yang menyimpang karena tafsir `jalan lain`.

Tafsir `jalan lain` itu dimaksudkan sebagai plesetan atau sindiran untuk kelompok yang menafsirkan agama tanpa dasar. Kiai Ma`ruf menerangkan, berbeda dengan ulama dahulu yang menafsirkan agama dengan merujuk kepada kitab Tafsir Jalalain, karya Jalaludin As Suyuti atau kitab tafsir sejenisnya.

"Sekarang sudah banyak faham-faham yang menyimpang, banyak cara berfikir yang menyimpang, banyak juga tafsir-tafsir yang menyimpang. Kalau dulu kita diajarkan oleh para ulama Tafsir Jalain, sekarang banyak yang memberi tafsir `jalan lain`," kata Kiai Ma`ruf saat menyampaikan tausiyah di hadapan warga Nahdliyin di Cilegon, Banten, Kamis, 14 Maret 2019.

Mustasyar PBNU itu menuturkan, Islam Indonesia adalah Islam yang berhaluan akidah Ahlussunah Wal Jama`ah (Aswaja) yang sudah dianut sejak Walisongo. Islam model ini, lanjutnya, adalah Islam yang ramah dan santun. Karena itu, Kiai Ma`ruf tidak ingin metode dakwah Aswaja dirusak oleh penafsir `jalan lain`.

"Jangan sampai Islam Indonesia yang Ahlussunah Wal Jamaa`ah ini dirobek-robek, dirusak-rusak oleh kelompok penafsir `jalan lain`," pungkasnya. 

Tags : Maruf Amin , Nahdiliyin , Paham Menyimpang , Aswaja