Gus Muhaimin: Memimpin Itu Menderita, Tapi Harus Tetap Bahagia

| Jum'at, 06/09/2019 07:23 WIB
Gus Muhaimin: Memimpin Itu Menderita, Tapi Harus Tetap Bahagia Gus Muhaimin memaparkan materi di depan peserta PKN VII GP Ansor di Serang, Banten (dok Twitter @cakiminow)

SERANG, RADARBANGSA.COM - Pimpinan Pusat (PP) Gerakan Pemuda Ansor menggembleng kader muda Nahdlatul Ulama (NU) dari seluruh Indonesia lewat Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) VII di pondok pesantren An-Nawawi, Tanara, Serang, Banten asuhan KH Ma`ruf Amin, wakil presiden terpilih 2019-2024.

Wakil Ketua MPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar alias Gus Muhaimin yang hadir sebagai salah satu pemateri berujar, pemimpin yang baik harus mampu mengatasi persoalan di tengah keterbatasan.

“Pemimpin sukses itu yang bisa mengatasi keadaan dengan semua keterbatasan yang ada. Memimpin itu menderita, tapi harus tetap bahagia,” tutur Gus Muhaimin di lokasi PKN, Kamis 5 September 2019 malam.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga menekankan pentingnya seorang pemimpin yang tidak hanya memerhatikan kelompok kuat saja, namun juga memihak kepada yang lemah dan terpinggirkan.

“Kepemimpinan yang efektif adalah yang mampu melibatkan semua pasukan secara partisipatoris dalam mencapai tujuan,” tukas dia.

Sementara itu, Ketua Umum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas berharap para peserta PKN dari seluruh Indonesia itu nantinya mampu menjawab kebutuhan organisasi dan bangsa ini di masa depan.

Gus Yaqut juga berharap seluruh peserta bisa menjawab tiga tantangan bangsa pada lima tahun mendatang, yakni munculnya generasi baru, digitalisasi segala aspek kehidupan dan tren intoleransi serta radikalisme.

"Selain harus siap menghadapi tantangan tersebut, GP Ansor juga harus tetap konsisten meneguhkan sikap sebagai pengawal eksistensi Islam `ahlussunnah waljamaah an nahdliyah` dan Negara Kesatuan Republik Indonesia," katanya.

Tags : Gus Muhaimin , Ansor , PKN , PKB

Berita Terkait