Air Terjun Sedudo Berwarna Hitam, Begini Penjelasan BNPB

| Rabu, 14/11/2018 09:35 WIB
Air Terjun Sedudo Berwarna Hitam, Begini Penjelasan BNPB Air Terjun Sedudo di Nganjuk berwarna hitam (dok twitter @Sutopo_PN)

NGANJUK, RADARBANGSA.COM - Obyek wisata Air Terjun Sedudo yang berlokasi di Desa Ngliman, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk sempat mengejutkan warga. Mendadak warna air yang menggerojok dari pucuk air terjun berubah warna hitam kelam dengan debet lebih tebal dari sebelumnya.

Ditambah, air yang ada di kolam meluber ke jalan-jalan sepanjang kios, di lokasi air terjun. Kejadian ini bersamaan hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Sawahan dan sekitarnya, Kamis sore, 08 November 2018.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat di BNPB, Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan, perubahan warna air di obyek wisata Sedudo bukan karena aliran pasir, namun material abu sisa kebakaran yang hanyut dibawa air hujan.

“Berubahnya warna hitam air terjun Sedudo di Nganjuk Jawa Timur bukan aliran pasir. Tetapi material abu bekas kebakaran hutan saat kemarau sebelumnya. Hujan dibagian hulu menghanyutkan material kebakaran hutan sehingga debit air terjun berwarna hitam. Kejadian hanya sesaat,” kata Sutopo di laman twitter pribadinya, Rabu 14 November 2018.

Sebelumnya, pihak Disparporabud sempat was-was. Pasalnya di lokasi obyek wisata terbesar di Kabupaten Nganjuk itu dilangsungkan event bersepeda gunung, “Sedudo Enduro Race 2018,” Minggu, 11 November 2018 yang diselenggarakan oleh Polres Nganjuk.

Sehingga setelah kejadian, pihak Disparporabud dibantu anggota BPBD, petugas kepolisian dan TNI, serta warga setempat langsung melakukan kerja bhakti, membersihkan sampah yang ada di lokasi Sedudo.

“Sempat terkejut juga, karena akan ada kegiatan bersepeda gunung yang diselenggarakan oleh Polres Nganjuk,” kata Kepala Disparporabud Nganjuk, Supianto.

Tags : Sutopo , BNPB , Sedudo

Berita Terkait