Menteri ESDM: 5,2 Juta Rakyat Indonesia Belum Nikmati Listrik

| Rabu, 24/10/2018 18:31 WIB
Menteri ESDM: 5,2 Juta Rakyat Indonesia Belum Nikmati Listrik Ilustrasi.

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Pemerintah masih berkomitmen untuk melistriki semua wilayah Indonesia hingga tahun 2019 mendatang. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menyatakan, hingga kuartal III 2018 ini rasio elektrifikasi nasional telah mencapai 98 persen.

"Saat ini, 98 persen dari masyarakat di tanah air sudah menikmati layanan listrik. Ini melebihi target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) yang sebenarnya hanya sebesar 97,5 persen rasio elektrifikasi di akhir 2018. Tahun depan targetnya 99,9 persen," ujar Jonan dalam keterangan resmi, Rabu, 24 Oktober 2018.

Menilik data Kementerian ESDM, rasio elektrifikasi hingga kuartal III 2018 mayoritas disokong oleh layanan PT PLN (Persero) sebanyak 95,43 persen, Non PLN sebesar 2,5 persen, dan Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTHSE) 012 persen.

Jonan melanjutkan, sisa 2 persen yang belum terjangkau rasio elektrifikasi setara dengan 5,2 juta masyarakat Indonesia. Adapun sebagian besar masyarakat yang belum menikmati layanan listrik berada di Nusa Tenggara Timur dan Papua.

Rata-rata rasio elektrifikasi di daerah tersebut masing-masing baru mencapai 61,01 persen dan 81,66 persen dan jauh dibawah rata-rata nasional. Jonan berharap tahun depan seluruhnya dapat menikmati penerangan secara merata.

"5,2 juta masyarakat Indonesia yang belum menikmati penerangan atau listrik itu sangat banyak, setara dengan seluruh populasi Negara Singapura. Karena itu saya sangat berharap tahun depan seluruhnya akan dapat menikmati penerangan dan untuk daerah-daerah yang terisolir dan sulit dijangkau kita gunakan energi baru terbarukan," jelasnya.

Jonan menyebut bahwa pemerintah terus berupaya melistriki seluruh wilayah Indonesia agar seluruh lapisan masyarakat dapat menikmati listrik. "Kami tidak ingin pembangunan manusia Indonesia di daerah-daerah sulit dan terpencil terhambat dan makin lama kian ketinggalan oleh masyarakat kota yang sudah dapat memiliki akses internet dan dapat belajar kapanpun waktunya baik siang maupun malam," pungkasnya. 

Tags : Kementerian ESDM RI , Rasio Elektrifikasi

Berita Terkait