Pemerintah Gandeng Kreavi untuk Percepat Pertumbuhan UMKM

| Kamis, 23/01/2020 11:15 WIB
Pemerintah Gandeng Kreavi untuk Percepat Pertumbuhan UMKM Logo Startup Kreavi (Foto: Kreavi)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Dalam upaya meningkatkan produktivitas dan daya saing UMKM Pemerintah akan menggandeng Kreavi, situs web jejaring sosial dan marketplace untuk pekerja kreatif visual Indonesia. Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki mengatakan Kreavi sudah terhubung dengan media sosial internasional, hal ini baik untuk mempercepat Promosi dan Distribusi Produk UMKM.

“Sinergi Ini bukti bahwa kita terbuka untuk berkolaborasi dengan banyak pihak, untuk mewujudkan Gerakan UMKM Naik Kelas", kata Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, usai menerima CEO Kreavi Motulz Anto dan Staf Khusus Presiden RI Putri Tanjung, di Jakarta, Selasa, 21 Januari 2020.

Kreavi memiliki anggota sebanyak 55 ribu orang yang terdiri dari desainer, ilustrator, dan fotografer. Melalui platform tersebut Teten akan menetapkan lima destinasi unggulan sebagai destinasi prioritas dan turut mengembangkan lima produk UMKM unggulan dari masing-masing destinasi tersebut.

"Produk-produk unggulan itu ada wisata alam, souvenir, menyuplai supplier untuk hotel, restoran, dan kafe. Termasuk homestay akan kita kembangkan hingga produk seni pertunjukan", ujar Teten.

Terdapat dua wilayah yaitu Banyuwangi dan Jawa Barat (Sukabumi dan Tasikmalaya) yang akan dijadikan sebagai pilot project. Daerah yang diprioritaskan adalah yang memiliki Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) KUKM.

"Kalau program di daerah itu sukses, maka akan kita replikasi untuk daerah lain. Terlebih saat ini kita memiliki 71 buah PLUT di seluruh Indonesia", tandas Teten.

Sementara dari pihak Kreavi, Motulz Anto mengatakan pihaknya akan menyentuh UMKM dari sisi kualitas produk dan kemasan. "Langkah ini merupakan salah satu ide Putri Tanjung yang ingin agar UKM mendapat sentuhan kreatif dengan melibatkan banyak anak muda desainer", kata Motulz.

Motulz menjelaskan Kreavi telah memiliki program jangka pendek untuk membantu sektor UMKM, mulai dari strategi penyusunan promosi produk serta mekanisme yang akan melibatkan banyak anak muda. “Terkait UKM-nya, akan dipilih dan ditentukan pihak Kemenkop dan UKM. " ujar Motulz.

Tags : Kreavi , UMKM , Teten Masduki

Berita Terkait