Pengunduran Diri PM Mahathir Mohammad Menyeret Ekonomi Malaysia
JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Muhammad mengumumkan pengunduran dirinya melalui surat resmi yang ia kirimkan kepada Raja Malaysia pada Senin, 24 Februari 2020.
Mahathir dikabarkan mengundurkan diri serta meninggalkan koalisinya yang saat ini sedang berkuasa. Koalisi tersebut sebelumnya dibentuk bersama dengan partai saingannya yang kini akan berubah menjadi penggantinya, Anwar Ibrahim.
Disadari atau tidak, pengunduran diri ini terjadi saat Ekonomi Malaysia mulai terhuyung akibat wabah virus korona. Kejadian ini sekaligus mengirim ringgit Malaysia ke jalur depresiasi yang stabil.
Di perdagangan minggu ini ringgit Malaysia menyentuh level terendah sepanjang tahun ini sejak tiga tahun lalu, 6 November 2017.
Sebelumnya, Pemerintah Malaysia melaporkan pihaknya telah menyiapkan paket stimulus untuk meredam dampak virus corona. Akan tetapi peristiwa pengunduran diri itu membuat rencana ekonomi berantakan, terlebih di sektor stimulus ekstra-anggaran.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Perempuan Aset Penting Pembangunan Bangsa
-
PKS Kunjungi PKB, Gus Imin: Kita Ingin Kerja Sama di Legislatif dan Eksekutif
-
Berhasil Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Rinov/Pitha Akui Tertekan Saat Perebutannya
-
Menteri Pertanian Ingatkan Krisis Pangan Bisa Ancam Indonesia
-
Liga Inggris: Takluk dari Everton, Liverpool Tertinggal dari Arsenal