Brebes Bakal Dijadikan Kawasan Relokasi Industri AS di China

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Pemerintah menargetkan Kawasan Industri (KI) Brebes menjadi core-industry untuk sektor industri tekstil dan produk tekstil, industri kulit dan alas kaki, industri makanan dan minuman, industri mebel, serta industri farmasi dan alat kesehatan. Lebih lanjut Industri tersebut rencananya merupakan relokasi perusahaan Amerika Serikat (AS) dari China sebagai dampak perang dagang AS-China yang semakin alot.

“Khusus untuk sektor farmasi, kebutuhan yang disampaikan oleh industri yang akan relokasi dari Industri AS yang berada di China kepada kami adalah mereka ingin mengembangkan di pulau Jawa, sehingga Brebes menjadi tujuan yang memang sangat masuk akal untuk mengarahkan mereka ke sini,” ungkap Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Jumat 29 Mei 2020.

Agus juga menjelaskan, selain dari AS, rencananya ada relokasi perusahaan industri dari Jepang yang akan keluar dari China. Oleh karenanya, pemerintah ingin memastikan kesiapan pengembangan KI Brebes, termasuk mengenai ketersediaan infrastruktur di dalam kawasan industri.

“Kita harus pahami bahwa bukan hanya Indonesia yang akan melakukan pendekatan ke pemerintah dan perusahaan Jepang dan Amerika yang ingin merelokasi industrinya ke negara-negara tradisional yang menjadi kompetitor kita, seperti di kawasan ASEAN,” ungkapnya.

Lebih lanjut, akselerasi pengembangan KI Brebes ini juga termasuk dalam tiga proyek Quick Wins untuk mendongkrak pembangunan Jawa Tengah dan menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 7 persen.