Gorontalo Ekspor 12.400 Ton Jagung ke Filipina

| Selasa, 23/06/2020 15:02 WIB
Gorontalo Ekspor 12.400 Ton Jagung ke Filipina Ekspor Jagung (Doc: Katadata)

GORONTALO, RADARBANGSA.COM – Memasuki masa New Normal, Wilayah Gorontalo melepas ekspor 12.400 ton jagung ke Filipina. Ekspor ini dilepas langsung oleh Gubernur Gorontalo, Ruslie Habibie serta dikawal oleh Bea Cukai Gorontalo di Pelabuhan Anggrek, Gorontalo Utara.

“Saya mengapresiasi kinerja petani di Provinsi Gorontalo yang tetap produktif di tengah pandemi Covid-19 ini sehingga produksi pangan tetap terjaga. Bahkan mengalami peningkatan yang terbukti hari ini kita ekspor lagi perdana sebesar 12.400 ton,” ujar Rusli dikutip dari laporan resmi Bea Cukai, 20 Juni 2020.

Rusli menyampaikan bahwa kondisi saat ini berbeda dibandingkan tahun 2019 dikarenakan harga jagung di tingkat lokal yang lebih tinggi.

“Untuk produksi jagung tahun ini kita ekspor ke Filipina karena harganya lumayan dibanding harga dalam negeri. Tahun 2019 ekspornya berkurang karena harga jagung di tingkat lokal sangat bagus,” tandas Rusli.

Sementara itu, Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan, Fajar Marttuelan menyampaikan Ekspor jagung di tengah kondisi ekonomi nasional yang melemah dikarenakan Covid-19 merupakan sebuah prestasi tersendiri bagi Provinsi Gorontalo.

“Kami akan berupaya untuk dapat terus memfasilitasi industri dalam negeri, salah satunya sektor pertanian sehingga dapat bersaing di pasar internasional,” harapnya.

Hingga Mei 2020, angka ekspor jagung tercatat naik 61,89 persen dibandingkan tahun lalu. Tahun lalu volume ekspor sebesar 22.549 ton dan kurun waktu tahun ini sebesar 36.504 ton. Secara umum volume ekspor produk tanaman pangan naik sebesar 33,17 persen dibanding tahun lalu pada kurun waktu Januari-Mei.

Tags : Gorontalo , Ekspor , Jagung

Berita Terkait