Kemampuan Adaptasi Pasca Covid-19 Jadi Kunci Pemulihan Ekonomi

| Senin, 06/07/2020 10:54 WIB
Kemampuan Adaptasi Pasca Covid-19 Jadi Kunci Pemulihan Ekonomi Pekerja Industri Tekstil (foto: setkabgoid)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Ketua Kamar Dagang Industri (KADIN), Rosan P. Roslani menyebut Indonesia di Pasca Covid-19 tidak hanya butuh kekuatan, namun kapasitas adaptasi ataupun agilitas yang bisa dibuahkan dalam beberapa hal.

”Kerangka pemulihan ekonomi tidak semata hanya untuk pemulihan daya beli namun juga pemeliharaan dan peningkatan daya produksi agar Indonesia bisa terus meningkatkan devisa untuk pembangunan demokrasi dan ekonomi yang inklusif ke depan,” ujarnya dikutip dalam siaran resmi KADIN, Senin 6 Juli 2020.

Kadin menyebut pasca covid nanti, digitalisasi sebagai moda informasi, komunikasi, transportasi, dan transaksi akan menjadi komponen penting dalam kehidupan masyarakat sehari-hari.

“Semakin Indonesia bisa merangkul paradigma digital untuk kepentingan pendidikan dan khususnya peningkatan inklusi keuangan hingga ke 80-90%, maka Indonesia bisa memastikan kapasitas adaptasi, dan kearifan dalam distribusi kesejahteraan untuk masyarakat,” ungkapnya.

Lebih lanjut Rosan menilai pasca covid nanti ada kecenderungan pergeseran dari multilateralisme menuju bilateralisme yang hal ini akan menguntungkan siapapun yang memiliki daya saing tertinggi.

“Satu-satunya cara memaksimalkan postur negosiasi kedepan di era yang lebih kental dengan bilateralisasi adalah dengan meningkatkan daya saing atau produktifitas marjinal untuk segala barang dan jasa,” jelasnya lagi.

Rosan mencontohkan peningkatan produktivitas marjinal, seperti yang terlihat di negara maju di Singapura, telah menghasilkan kapasitas adaptasi yang luar biasa di era yang diwarnai cukup banyak tekanan ataupun perubahan eksternal.

“Program kebijakan dan stimulus yang cepat dalam implementasi, tepat dalam sasaran dan besar terukur secara keseluruhan adalah hal yang sangat penting dari masa depan bangsa dan Negara Republik Indonesia yang kita cintai ini,” pungkasnya.

Tags : Adaptasi , Covid-19 , Pemulihan Ekonomi

Berita Terkait