Labuan Batu Ekspor 510 Ton Minyak Sawit ke China

| Selasa, 28/07/2020 11:49 WIB
Labuan Batu Ekspor 510 Ton Minyak Sawit ke China Labuan Batu Ekspor Produk Turunan Minyak Sawit (Doc: Istimewa)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Kondisi pandemi tidak menyurutkan pelaku usaha bidang agribisnis di Labuan Batu untuk mencari pasar baru bagi komoditas unggulannya.

Minggu lalu, Karantina Pertanian TB Asahan memfasilitasi ekspor komoditas produk turunan minyak kelapa sawit Palm Fatty Acid Distillate sebanyak 510 ton untuk pertama kalinya.

Produk turunan asal sub sektor perkebunan dengan nilai ekonomi Rp. 4,1 miliyar ini diberangkatkan ke Hangzhou Cina setelah melalui serangkaian tindakan pemeriksaan oleh pejabat karantina pertanian di wilayah kerja Kuala Tanjung, TB Asahan.

“Ini adalah pertama kalinya bagi perusahaan kelapa sawit yang ada di Labuhanbatu melakukan eksport komoditas pertanian sub sector perkebunan produk turunan minyak kelapa sawit Palm Fatty Acid Distillate,” ujar Kepala Karantina Pertanian Kendari, Bukhari melalui keterangan tertulisnya, 24 Juli 2020.

Ia menilai, bagi PT LTS, langkah awal ini merupakan penyemangat perusahaan lain di Labuhan Batu untuk melakukan ekspor komoditas pertanian yang melimpah di Labuhan Batu.

"Potensi minyak kelapa sawit dari Sumatera Utara khususnya dari Tanjung Balai Asahan cenderung meningkat. Bahkan dimasa pandemi Covid-19, ekspor komoditas produk turunan minyak kelapa sawit Palm Fatty Acid Distillate tetap bergulir lancar," tambahnya.

Pelepasan ekspor perdana 25 (dua puluh lima) kontainer berisikan produk turunan minyak kelapa sawit ini juga turut dihadiri oleh Bupati Labuhan Batu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Labuhanbatu serta Muspida setempat.

"Harapannya akan dapat bertumbuh ragam komoditas baru yang menjadi unggulan ekspor daerah dan menjadi sentra berbentuk kawasan,” ungkapnya.

Tags : Olahan Sawit , Ekspor , China

Berita Terkait