Sektor Manufaktur Terus Tunjukkan Pemulihan

| Selasa, 04/08/2020 06:30 WIB
Sektor Manufaktur Terus Tunjukkan Pemulihan Kawasan Industri (Doc: Istimewa)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Aktivitas industri manufaktur di tanah air terus melaju di tengah tekanan dampak pandemi Covid-19.

Kenaikan ini terlihat dari Purchasing Managers’ Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang pada bulan Juli 2020 berada di level 46,9 atau naik dibandingkan bulan sebelumnya yang menempati posisi 39,1.

Lonjakan 7,8 poin pada hasil survei yang dirilis IHS Markit tersebut didasari oleh peningkatan kepercayaan bisnis terhadap kondisi pasar yang lebih normal.

Headline PMI pada Juli 2020 ini merupakan level tertinggi sejak bulan Februari lalu, yang menandakan bahwa operasional sektor industri di dalam negeri perlahan mulai pulih.

“Peningkatan PMI menunjukkan bahwa industri dalam negeri terus mengalami pemulihan. Kita sudah melihat adanya pertumbuhan, dan berangsur-angsur rebound selama masa pandemi ini,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Senin 3 Juli 2020.

Ia optimistis PMI Manufaktur akan terkatrol kembali di titik ekspansif (level 50) seperti yang dicapai pada Februari di poin 51,9.

“Paling tidak, angka-angka yang ada sudah bisa menjadi indikator bahwa perekonomian kita mulai bangkit kembali,” tuturnya.

Menurut Agus, bukti lain bahwa ekonomi Indonesia mulai membaik adalah pertumbuhan investasi di sektor industri.

“Pemulihan juga kita bisa lihat dari nilai investasi industri pada semester I tahun 2020 yang mengalami kenaikan sebesar 24% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yakni dari Rp 104,6 triliun menjadi Rp 129,6 triliun,” ungkapnya.

 

Tags : Manufaktur , Indeks , PMI

Berita Terkait