Omzet Pasar Tani Goes to Mall Ditargetkan Capai Rp 500 Juta

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Asosiasi Pasar Tani Jakarta kembali menghadirkan Pasar Tani Goes to Mall terhitung mulai Juli 2020 ini.

Sebelumnya, Kegiatan Pasar Tani sempat off akibat dari wabah pandemi yang memaksa masyarakat berada di rumah saja.

Ketua Asosiasi Pasar Tani Jakarta, Wiwik Hartati mengatakan jika penyelenggaran Pasar Tani goes to mall kali ini ditargetkan memiliki omzet hingga Rp 400 – 500 juta.

Ia meyakini, keterbatasan yang ada tidak mengurangi animo masyarakat untuk berbelanja aneka produk hortikultura lokal.

“Pasar Tani Goes to Mall memperpendek rantai pasar, harga kompetitif dengan kualitas produk bagus dan lebih segar karena langsung dari petani atau UMKM. Selain itu, event ini juga bertujuan membangun jaringan ke mal dan konsumen,” ungkap Wiwik dalam keterangan resmi Ditjen Holtikultura, Senin 9 November 2020.

Dalam kegiatan ini tercatat sebanyak 31 petani dari wilayah seluruh indonesia yang bergabung memasarkan produknya, antara lain Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Kota Sukabumi, Kab. Sukabumi, Majalengka, Cirebon, Wonosobo, Bogor, Cianjur, Lembang dan Kebumen.

Sedangkan untuk petani yang tidak dapat hadir bisa tetap berkontribusi mengirimkan produknya seperti petani dari Jogja (salak pondoh), Probolinggo (mangga), Lumajang (Naga) dan Bengkulu (jeruk keprok RGL).

Untuk diketahui Pasar Tani Goes to Mall kali ini sedang diselenggarakan di Mall of Indonesia (MOI) Kelapa Gading. Acaranya berlangsung selama 10 hari terhitung dari 5 – 15 November 2020.