Antam Impor Bahan Baku Emas Untuk Kejar Target Penjualan

| Senin, 21/06/2021 13:54 WIB
Antam Impor Bahan Baku Emas Untuk Kejar Target Penjualan Salah satu produk emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) foto: radarbangsa.com

RADARBANGSA.COM - PT Aneka Tambang (Antam) melakukan impor bahan baku logam mulia emas untuk memenuhi permintaan pasar yang saat ini sedang diminati masyarakat.

Melansir dari Republika, tahun ini perusahaan mentargetkan penjualan emas 18 ton. Hal ini untuk menjawab tingginya minat masyarakat yang berinvestasi di logam mulia emas.

SVP Corporate Secretary Antam Yulan Kustiya menjelaskan untuk memenuhi kebutuhan bahan baku pembuatan logam mulia emas ini perusahaan mempunyai beberapa skema, salah satunya dengan memasok bahan baku emas dari produksi tambang yang dimiliki Antam saat ini yaitu di Pongkor dan Cibaliu.

"Antam memaksimalkan produksi tambang Pongkor dan Cibaliung untuk pasokan bahan baku Pabrik Pengolahan dan Pemurnian UBPP Logam Mulia untuk pasokan dalam negeri," ujar Yulan.

Kendati begitu, perusahaan tak merinci berapa kapasitas produksi dua tambang tersebut dan perseroan tetap memilih untuk mengimpor bahan baku emas untuk bisa memenuhi target penjualan 18 ton tersebut.

"Untuk mendukung pasokan bahan baku emas, Antam juga melakukan impor gold casting bar dari Singapura. Emas casting bar yang diimpor Antam masuk ke golongan emas non-monetary," kata SVP Corporate Secretary Antam Yulan Kustiya.

Yulan menjelaskan perusahaan melakukan impor bahan baku emas tersebut yang kemudian diolah perusahaan di pabrik pemurnian dan pengolahan emas milik perusahaan. Bahan baku inilah yang kata Yulan kemudian menjadi produk produk seperti logam mulia produksi antam saat ini.

“Emas ini dalam bentuk bongkah, ingot atau batang tuangan. Emas ini tidak diperjual belikan secara langsung, tapi digunakan Antam sebagai bahan baku yang kemudian dilebur dan diolah kembali menjadi produk hilir emas (minting bar) dengan teknologi certi eye dengan pecahan 0,5 – 100 gram, serta varian lain seperti gift series, emas seri batik dan lain sebagainya yang dibuat di pabrik pengolahan dan pemurnian UBPP Logam Mulia," kata Yulan mengakhiri.

Tags : Impor Emas , Emas Antam

Berita Terkait