Menkeu: APBN Tetap Sehat, Defisit Mengecil dan Jauh dari Target

| Kamis, 23/09/2021 21:01 WIB
Menkeu: APBN Tetap Sehat, Defisit Mengecil dan Jauh dari Target Karyawan Bank Tunjukkan Uang Pecahan Rupiah Rp50.000 dan Rp100.000 (Foto: Istimewa)

RADARBANGSA.COM - Pemerintah menegaskan bahwa kondisi keuangan negara berangsur-angsur mengalami perbaikan. Hal ini terlihat dari angka defisit APBN hingga Agustus 2021 yang mengecil dan masih jauh dari batas atas yang ditetapkan dalam UU APBN.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, mengatakan defisit APBN hingga Agustus 2021 sebesar 2,36 persen dari produk domestik bruto (PDB) atau setara Rp383,2 triliun. Angka defisit ini jauh lebih kecil dari ketetapan UU APBN yang menyatakan batas defisit maksimal adalah 5,7 persen. Itu menandakan struktur APBN nasional tetap kuat, meski dihadapkan pada pandemi Covid-19.

"Jangan lupa bahwa dalam UU APBN defisit ditetapkan sebesar 5,7 persen dari GDP. Untuk primary balance kita berada di level Rp170 triliun," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTA, Kamis 23 September 2021.

Jika dirinci lebih lanjut, angka defisit APBN ini terjadi lantaran belanja negara hingga periode tersebut mencapai Rp1.560,8 triliun atau setara 56,8 persen dari pagu anggaran Rp2.750 triliun. Belanja tersebut naik 1,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sementara itu, pendapatan negara dari pajak mencapai Rp741,3 triliun atau tumbuh 9,5 persen dibandingkan tahun lalu.

Kemudian untuk pendapatan negara dari bea cukai tercatat Rp158 triliun atau naik 30,4 persen (year-on-year). Realisasi bea cukai itu setara 73,5 persen dari pagu yang ditetapkan. Sedangkan untuk PNBP juga terjadi peningkatan penerimaan sebesar 19,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu menjadi Rp277,7 triliun.

"Kenaikan pendapatan dari bea cukai didukung penerimaan bea keluar kita, dan untuk PNBP terjadi kenaikan signifikan karena sumber daya alam. Ini memberikan positive reading karena menggambarkan kegiatan ekonomi yang membalik dan membaik," kata Sri Mulyani.

Tags : Defisit APBN , Menkeu

Berita Terkait