Harga Listrik di Eropa Naik, Aluminium Global Melesat ke Posisi Puncak

| Kamis, 06/01/2022 12:57 WIB
Harga Listrik di Eropa Naik, Aluminium Global Melesat ke Posisi Puncak Pembangkit Listrik (Doc: Istimewa)

RADARBANGSA.COM - Harga aluminium global naik ke posisi  tertinggi dalam dua bulan menyentuh USD2.905 per setelah sebelumnya berada di posisi USD2.938.

Lonjakan terus terjadi karena defisit yang besar disusulnya krisis listrik di Eropa,

Reuters mencatat kenaikan harga alumunium menembus 2,3% menjadi tingkat tertinggi sejak 25 Oktober dan melambung lebih dari 10% sejak 5 November 2021.

“Tidak ada solusi yang cepat dan permanen untuk krisis listrik Eropa. Bahkan jika harga turun, itu tidak berarti risikonya menghilang," kata analis ING, Wenyu Yao, seperti dikutip.

Di Eropa, Listrik dengan harga saat ini dapat mencapai sekitar 50% dari biaya peleburan aluminium.

Di Jerman, listrik naik karena pasokan tenaga angin berkurang setengahnya sementara permintaan di Prancis diprediksi meningkat karena suhu yang lebih rendah.

Adapun stok aluminium di gudang yang disetujui LME sebesar 926.800 ton, anjlok turun lebih dari 50% sejak pertengahan Maret.

Eropa sendiri menyumbang sekitar 13% dari konsumsi aluminium global yang diperkirakan sekitar 70 juta ton tahun ini.

Pasar aluminium juga terfokus pada produsen utama China di mana harga batubara didorong oleh larangan ekspor Indonesia.

China dan India, yang juga merupakan produsen aluminium utama, merupakan tujuan utama batubara Indonesia.

Tags : Eropa , Energi , alumunium

Berita Terkait