Presiden Jokowi Optimis Ekonomi Indonesia 2022 Tumbuh Lebih Baik

| Selasa, 22/03/2022 16:44 WIB
Presiden Jokowi Optimis Ekonomi Indonesia 2022 Tumbuh Lebih Baik Joko Widodo (Presiden RI). (Foto: twitter @jokowi)

RADARBANGSA.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2022 akan lebih baik dari sebelumnya. Menurutnya, tahun ini fondasi ekonomi Indonesia semakin baik.

“Saya meyakini kita bisa mengakselerasi pertumbuhan perekonomian kita jauh lebih baik di tahun 2022 ini,” kata Presiden Jokowi saat menyampaikan pidato kunci pada CNBC Indonesia Economic Outlook 2022, secara daring, Selasa, 22 Maret 2022.

Disampaikannya, Indonesia termasuk negara yang berhasil dalam menangani pandemi. Karena itu, Jokowi meyakini akan mempermudah untuk mengakselerasi perekonomian di tahun 2022 ini.

"Kasus penyebaran virus COVID-19 cukup bisa kita kendalikan. Perekonomian kita sepanjang tahun 2020-2021 juga terus bergerak, tidak pernah berhenti," tukasnya.

Kedua, Indonesia telah memulai reformasi struktural yang paling fundamental dan komprehensif di tahun lalu. “Diterbitkannya Undang-Undang Cipta Kerja, dilakukannya penyederhanaan birokrasi untuk investasi merupakan fondasi besar yang hasilnya kita mulai lihat, kita mulai nikmati di tahun 2022 ini,” ujarnya.

Ketiga, langkah-langkah hilirisasi juga sudah berlangsung besar-besaran di tahun 2021. Pemerintah secara bertahap menghentikan ekspor bahan mentah mineral dan batu bara (minerba) dan mendorong hilirisasi di dalam negeri.

“Tahap demi tahap hilirisasi akan semakin tinggi, akan semakin meningkat, dan akan terus ini menggerakkan ekonomi serta menciptakan lapangan kerja di dalam negeri,” papar Jokowi.

Keempat, Indonesia juga memiliki fondasi ekonomi digital yang cukup kuat, sebagai basis ekonomi baru. Di tahun 2021 telah lahir perusahaan decacorn di Indonesia, sedangkan jumlah perusahan unicorn pun terus meningkat.

“Hal ini sebagai bukti bahwa infrastruktur digital semakin meluas dan ekosistem digital juga semakin kondusif,” tuturnya.

Tags : Jokowi , Ekonomi Nasional , Hilirisasi , Digital , Indonesia