Harga Bitcoin Terjun Bebas ke US$20.000, Industri Kripto Goyah

| Senin, 20/06/2022 15:28 WIB
Harga Bitcoin Terjun Bebas ke US$20.000, Industri Kripto Goyah Bitcoin (sumber: cnbcindonesia.com)

RADARBANGSA.COM - Harga Bitcoin konsisten mengalami penurunan 57% dalam 6 bulan terakhir. Puncaknya pada Senin Pagi, BTC ditutup melorot di level $20.000.

Penurunan harga Bitcoin itu tentu menjadi serangan psikologis bagi para penambang dan efeknya membuat goyah industri kripto secara keseluruhan.

Akibatnya para investor berbondong – bondong menjual kepemilikian mereka untuk menutupi kerugian.

Terbaru Laporan dari Perusahaan Dana Lindung Kripto, Crypto Three Arrows Capital mengatakan telah menangguhkan penarikan pinjaman untuk menghindari kredit macet.

Hal serupa juga diungkapkan oleh AS Celsius Network yang mengatakan akan menangguhkan penarikan.

"Jika pasar naik lebih tinggi, semua orang bernafas lega, semuanya akan dibiayai kembali, orang akan meningkatkan ekuitas, dan semua risiko akan hilang. Tetapi jika kita bergerak jauh lebih rendah dari sini, saya pikir itu bisa menjadi badai besar, " kata Adam Farthing, kepala kantor di penyedia likuiditas kripto B2C2, dikutip Senin Sore dari Reuters.com.

"Ada banyak kredit yang ditarik dari sistem dan jika pemberi pinjaman harus menanggung kerugian dari Celsius dan Three Arrows, mereka akan mengurangi ukuran buku pinjaman masa depan mereka yang berarti bahwa seluruh jumlah kredit yang tersedia di ekosistem kripto jauh lebih banyak berkurang.

Namun yang perlu diketahui, penurunan kripto juga terjadi saat penurunan pasar saham di seluruh belahan dunia.

Begitupun dengan harga bitcoin, keduanya cenderung bergerak dengan pola yang sama.

 

 

Tags : kripto , bitcoin

Berita Terkait