Mati Syahid Bagi Awak Kapal Selam KRI Nanggala

| Senin, 26/04/2021 21:40 WIB
Mati Syahid Bagi Awak Kapal Selam KRI Nanggala

RADARBANGSA.COM - Masyarakat Indonesia sedang berduka secara serempak karena kejadian Kapal Selam KRI Naggala-402 yang membawa 53 awak kapal dinyatakan tenggelam (subsunk) dengan kedalaman 850 meter di laut utara Bali. Semua umat Islam dihimbau untuk melaksnakan salat gaib bagi 53 awak kapal yang telah dinyatakan tidak selamat. Selain itu bedoa dan salawat juga terus diucapkan sebagai cara umat Islam berduka terkait hal ini. 

Beberapa doa yang dihaturkan terkait doa agar para awak kapal yang sedang bertugas diberikan kesempatan mayi dalam keadaan syahid. karena mati syahid adalah kondisi kematian yang sangat didambakan oleh umat muslim. Hadis riwayat Imam Muslim, Rasulullah SAW pernah bersabda, salah satu hal yang membuat orang meninggal dalam mati syahid adalah orang yang meninggal karena tenggelam.

مَنْ قُتِلَ فِي سَبِيلِ اللهِ فَهُوَ شَهِيدٌ، وَمَنْ مَاتَ فِي سَبِيلِ اللهِ فَهُوَ شَهِيدٌ، وَمَنْ مَاتَ فِي الطَّاعُونِ فَهُوَ شَهِيدٌ، وَمَنْ مَاتَ فِي الْبَطْنِ فَهُوَ شَهِيدٌ، وَالْغَرِيقُ شَهِيدٌ
 
“Siapa yang terbunuh di jalan Allah, dia syahid. Siapa yang mati (tanpa dibunuh) di jalan Allah dia syahid, siapa yang mati karena wabah penyakit Tha’un, dia syahid. Siapa yang mati karena sakit perut, dia syahid. Siapa yang mati karena tenggelam, dia syahid.” (HR. Muslim 1915).
 
Wakil Ketua Umum MUI, KH. Anwar Abbas menjelaskan terkait hal ini, jika para awak kapal adalah orang yang beriman dan mati seepeti apa yang disebutkan di dalam hadis tersebut, maka dia akan mati dalam keadaan syahid. 
 
"Kalau dia orang yang beriman lalu mati seperti yang disebutkan dalam hadis Muslim tersebut, maka dia mati dalam keadaan mati syahid," ujar Wakil Ketua Umum MUI, KH. Anwar Abbas, pada hari Minggu, 25 April 2021.
 
Selain itu KH. Anwar Abas juga menjelaskan bahwa meninggal dalam keadaan syahid merupakan suatu kehormatan.
 
"Kita tentu bersedih, tetapi bagi yang bersangkutan itu adalah sebuah keberuntungan, karena Tuhan akan memberikan penghormatan kepadanya dengan memasukkan kategori kematiannya dengan mati syahid." lanjut KH. Anwar Abbas.
 
Wallahu a`lam bisshowab. Hanya Allah SWT yang tahu. Baiknya sebagai para umat Islam untuk saling mendoakan untuk keselamatan seluruh awak KRI Nanggala.
 
 
 

 

Tags : Kapal Selam , KRI Nanggala , Mati Syahid

Berita Terkait