Polisi Mojokerto Gandeng Banser Jaga Keamanan Natal dan Tahun Baru

| Kamis, 21/12/2017 20:26 WIB
Polisi Mojokerto Gandeng Banser Jaga Keamanan Natal dan Tahun Baru Banser NU.

MOJOKERTO, RADARBANGSA.COM - Ratusan anggota Banser ikut dilibatkan dalam operasi Lilin Semeru 2017 yang tergabung dengan 580 personel. Kapolres Mojokerto AKBP Leonardus Simarmata mengatakan personel yang disiapkan merupakan gabungan dari TNI, Polri dan sejumlah instansi diterjunkan untuk menjaga keamanan selama perayaan Natal dan tahun baru di Mojokerto.

"Untuk pengamanan selama Natal dan tahun baru, kami terjunkan 350 personel. Selain itu juga 230 orang dari instansi lain dan para relawan," kata Leonardus saat diwawancara oleh awak media, Kamis, 21 Desember 2017.

Menurut dia, pelibatan Banser untuk pengamanan Natal menjadi bukti tingginya toleransi antar umat beragama di Mojokerto.

"Pengalaman tahun 2000 sahabat Banser (Riyanto) rela meninggal untuk mengamankan bom di gereja. Banser dan relawan lainnya akan kami tempatkan di gereja, pos pelayanan dan pos pengamanan," ujarnya seperti dikutip detik.com.

Leonardus menjelaskan, selama Operasi Lilin Semeru 2017, ada beberapa tujuan yang menjadi skala prioritas. Salah satunya upaya kontra terorisme agar tak terjadi peledakan bom selama perayaan Natal di wilayah hukumnya.

"Di wilayah kami gereja paling besar GKJW, jemaatnya 1.500 orang, beserta gereja-gereja lain juga kami jaga dan sterilisasi," tegasnya.

Sementara, Kepala Satuan Koordinasi Rayon PAC Banser Pungging Soleh menuturkan, peran serta Banser dalam pengamanan Natal di Mojokerto merupakan bentuk toleransi antara umat muslim dengan nasrani. Menurut dia, keamanan masyarakat menjadi prioritas tanpa memandang latar belakang agama.

"Di Mojokerto 200 anggota kami libatkan. Kami melakukan penjagaan di gereja dan di pusat-pusat keramaian," pungkas dia.

Tags : Banser , Mojokerto , Natal , Tahun Baru

Berita Terkait