Sekjen Baru PKB di Mata Gus Muhaimin: Muda dan Berpengalaman!

| Jum'at, 30/08/2019 11:30 WIB
Sekjen Baru PKB di Mata Gus Muhaimin: Muda dan Berpengalaman! Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar didampingi Sekjen PKB Hasanuddin Wahid memimpin rapat perdana DPP PKB periode 2019-2024 (dok Radarbangsa)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar memimpin rapat perdana DPP PKB periode 2019-2024 di kantor DPP PKB, Jl Raden Saleh No. 9, Jakarta Pusat, Jumat 30 Agustus 2019.

Rapat yang dimulai pada pagi hari pukul 06.00 WIB ini diawali Gus Muhaimin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) dengan memperkenalkan satu-persatu sosok pengurus DPP PKB yang sebagian diantarnya adalah wajah baru.

Mula-mula Gus Muhaimin mengenalkan pengurus DPP PKB yang baru terpilih menjadi Anggota DPR RI periode 2019-2024. Di antaranya Abdul Wahid, Dipo Nusantara, Syaiful Huda, Sofyan, Nur Nadhifah, hingga Muhammad Kadafi.

Setelah memperkenalkan wajah-wajah baru DPR RI yang dipercaya menjadi pengurus, Gus Muhaimin lantas memperkenalkan sosok Sekretaris Jenderal (Sekjen) baru DPP PKB, M. Hasanuddin Wahid.

“Saya perkenalkan Sekjen baru namanya Hasanuddin Wahid,” kata Gus Muhaimin disambut tepuktangan seluruh peserta rapat.

Wakil Ketua MPR RI ini melanjutkan, Cak Udin (sapaan akrab Hasanuddin Wahid) memang belum dikenal luas oleh media. Namun tidak di kalangan DPP PKB.

“Hasanuddin Wahid ini kalau di media disebut tidak terlalu terkenal, padahal kalau di DPP PKB sudah terlalu terkenal. Dialah yang selama ini menjadi wakil Sekjen, semua yang ngerjain dia, semua yang ngelola dia, termasuk konsep dan teknis,” tutur Gus Muhaimin.

Gus Muhaimin lantas memaparkan dua alasannya memilih Cak Udin sebagai Sekjen. Alasan pertama adalah muda. Menurut Gus Muhaimin, sosok yang muda sangat penting karena memiliki energi yang lebih kuat dibanding yang tua.

“Orang mungkin belum kenal, tetapi saya optimis dua alasan kenapa saya memilih sahabat Hasanuddin Wahid. Yang pertama muda, muda ini penting karena energinya bisa 24 jam,” kata Gus Muhaimin.

Alasan kedua adalah pengalaman. Gus Muhaimin menjelaskan pengalaman organisasi Cak Udin sangat mumpuni sehingga layak mendampinginya sebagai Sekjen.

“Muda saja tanpa pengalaman atau pengalaman tapi tidak muda itu biasa. Tapi muda dan berpengalaman itu baru dahsyat. Semoga Sekjen baru ini bisa membenahi administrasi, digitalisasi DPP PKB, mau tidak mau harus,” tukas Gus Muhaimin.

Tags : PKB , Gus Muhaimin , Hasanuddin Wahid