PKB Terima Audiensi PPIM UIN Jakarta, Dorong Pendidikan Agama Diperkuat

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Pusat Pengkajian Islam Masyarakat (PPIM) UIN Jakarta audiensi ke kantor DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Senin, 16 September 2019. Perwakilan PPIM diterima langsung oleh Sekjen DPP PKB M Hasanuddin Wahid, Sekretaris dewan Syuro DPP PKB KH Saifullah Maksum dan Anggota DPR RI Fraksi PKB, Dedi Wahidi dan Lilis Santika.

Audiensi PPIM dengan PKB membahas kebijakan Pendidikan Agama di Sekolah dan di Perguruan Tinggi. Dedi Wahidi menerangkan bahwa Fraksi PKB di DPR RI telah mendorong agar jam pelajaran pendidikan agama di sekolah ditambah dua kali lipat.

"Setelah dilakukan banyak kajian, saya ingin agar pelajaran Pendidikan Agama jamnya ditambah. SD dari 2 jam ke 4 jam, SMP, SMA/SMK dari 2 menjadi 3 jam. Alhamdulillah dipenuhi," kata Dedi.

Baca Juga: Sertifikat Halal Daging Impor Tak Wajib, PKB Semprot Mendag

Senada dengan itu, Lilis Santika menyampaikan bahwa pendidikan agama menjadi faktor penting untuk menghindari anak dari paham radikalisme, terutama dengan berkembangnya sosial media. Menurutnya, peran guru menjadi kunci penting dalm menyampaikan pendidikan agama.

"Di era berkembangnya sosial media, pendidikan agama menjadi faktor penting mencegah anak dari paham radikalisme. Kemudian, peran guru juga penting dalam mendidik siswa yakni pendekatan cinta kasih, bukan kacamata radikal atau keras," paparnya.

Ditegaskannya, PKB di Legislatif telah menginisiasi RUU Pendidikan Pesantren dan Keagamaan agar pendidikan keagamaan di Indonesia lebih menumbuhkan sikap toleransi dan upaya menangkal ekstrimisme, khususnya di Pesantren.

Sementara itu, Hasanuddin Wahid mengatakan bahwa PKB sendiri komitmen mendorong agar pendidikan agama ditingkatkan dan melakukan upaya konfrehensif untuk mencegah paham radikalisme. Pria yang akrab disapa Udin itu menegaskan, PKB juga terus meningkatkan peran dalam mengawal Islam ramah dan toleran serta mengawal kebhinnekaan.

"PKB berkomitmen mendorong agar pendidikan agama ditingkatkan serta melakukan upaya komprehensif untuk mencegah paham radikalisme. PKB juga terus meningkatkan peran mengawal Islam ramah dan toleran," tuturnya.