Digitalisasi Proses Pemilu Tingkatkan Kecepatan dan Transparansi

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arif Budiman mengatakan, penggunaan sistem aplikasi digital dalam pemilihan umum baik Pileg maupun Pilpres  dapat meningkatakan kecepatan dan transparansi penyelenggaraan Pemilu.

“Mempercepata penatapan hasil dan juga menghemat anggaran,” kata Ketua KPU Arif Budiman di Istana Merdeka Jakarta, Senin 11 November 2019.

Arif juga berharap dengan adanya digitalisasi proses Pemilu dapat mendukung penyelenggaraan Pemilu secara profesional dan berintegritas.

Arif juga mengaku, saat bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi), KPU juga mengusulkan penggunaan e-rekap, “Jadi, ini harus diubah di tingkat undang-undang. Sehingga hasil pemilu secara elektronik bisa langsung ditetapkan,” jelasnya.

Sebelumnya, Arif Budiman didampingi para wakil ketua menyambangi Istana Merdeka untuk bertemu dengan Presiden Jokowi. Rombongan KPU diterima langsung oleh Presiden Jokowi denggan didampingi sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju yakni Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD, Mendagri Tito Karnavian, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan lainnya.