Nur Yasin Beri Perhatian Khusus pada Korban Banjir Bandang di Jember

| Minggu, 02/02/2020 14:45 WIB
Nur Yasin Beri Perhatian Khusus pada Korban Banjir Bandang di Jember Bendum DPP PKB yang juga Anggota Komisi IX DPR RI, Nur Yasin (foto: Istimewa)

JEMBER, RADARBANGSA.COM - Banjir Bandang yang terjadi di Desa Klungkung, Kecamatan Sukorambi, Kabupaten Jember, Sabtu 1 Februari 2020, membuat warga panik. Sebanyak 166 warga yang berada di bantaran sungai Kalijompo itu terpaksa mengungsi ke sejumlah tenda darurat dan rumah sanak saudaranya akibat banjir yang menerjang pada Sabtu sore.

Banjir yang mengakibatkan tinggi air sungai naik, dengan membawa sampah kayu itu mendapat perhatian dari seluruh pihak. Salah satunya Nur Yasin, Anggota DPR RI Fraksi PKB Dapil Jember-Lumajang, yang sedang berada di Jember. Dia mengatakan banjir yang terjadi di Jember harus di usut tuntas, supaya tidak terjadi hal serupa di kemudian hari.

"Polisi harus bergerak cepat dalam mengungkap latarbelakang terjadinya banjir Bandang di Jember ini melalui gelar perkara. Pihak yang harus diundang diantaranya, Perhutani, Camat, Kepala Desa terdampak, DPRD yg membidangi dan LMDH dan/ atau Masyarakat." kata Nur Yasin kepada radarbangsa.com, Minggu 2 Februari 2020.

Nur Yasin, yang juga Bendum DPP PKB itu juga menambahkan, kalau melihat dari warna air banjir yang hitam dan banyaknya potongan kayu kering, ini akibat dari kondisi Lahan pertanian di lereng gunung. Polisi harus mengugkap itu secara cepat, agar banjir ini tidak terulang kembali". Imbuh Nur Yasin Anggota DPR RI yang juga orang asli Jember saat dikonfirmasi wartawan.

"Banjir bandang ini tidak terlepas dari kesalahan beberapa pihak terkait. Masalahnya ada di hulu, dan pengelolaan Lahan yang salah, bisa juga diakibatkan oleh kebakaran hutan". Tambah Nur Yasin.

Menurut BPBD Tercatat 25 rumah warga di Lingkungan RT 3 RW 1 Lingkungan Poreng (Candaan), Kelurahan Slawu, Kecamatan Patrang, terdampak banjir bandang aliran Sungai Jompo, Sabtu sore (1/2/2020). Derasnya aliran sungai menyebabkan luapan air yang disertai lumpur dan potongan kayu serta bambu terbawa masuk ke rumah.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun warga yang terdampak banjir dibantu TNI, Polri, Tagana, BPBD Jember, dan sejumlah relawan dibantu membersihkan rumah.

Banjir bandang ini terjadi Sabtu sore menjelang magrib di sungai Kalijompo Klungkung Sukorambi Jember. Video banjir tersebut viral memperlihatkan derasnya air sungai yang keruh.

Tags : Banjir Bandang Jember , Nur Yasin , PKB

Berita Terkait