Dampak Corona, Humas Kemendag Siap Bantu Redam Kepanikan Pasar

YOGYAKARTA, RADARBANGSA.COM - Pranata Hubungan Masyarakat Kementerian Perdagangan (Kemendag) siap dan optimis menjadi bagian dari manajemen strategi komunikasi Pemerintah untuk meredam kepanikan dan mengantisipasi dampak Covid-19, terutama di sektor perdagangan.

“Pranata humas termasuk dari Kementerian Perdagangan memiliki andil yang signifikan untuk menyusun strategi komunikasi yang tepat dan menyampaikan informasi publik agar pesannya dapat tersampaikan dengan baik ke media dan masyarakat,” kata Kepala Biro Humas Kementerian Perdagangan Olvy Andrianita dalam siaran persnya, Kamis 12 Maret 2020.

Menurut Olvy, pasca merebaknya kasus Covid-19, Kemendag telah membuat produk komunikasi seperti siaran pers, konferensi pers, diseminasi melalui media sosial terkait antara lain penghentian sementara hewan hidup melalui Permendag No 10 Tahun 2020, imbauan untuk tidak lakukan panic buying dan belanja masker atau produk kesehatan yang berlebihan, serta mengimbau produsen/eksportir untuk memenuhi kebutuhan industri dan konsumen dalam negeri dahulu.

Selain itu, jelas Olvy, pemberitaan tentang upaya penindakan bagi pelaku usaha yang terbukti melakukan penimbunan barang kebutuhan pokok dan produk kesehatan serta melanggar ketentuan perdagangan untuk mengantisipasi hal tersebut.

“Rasa panik masyarakat dapat mengganggu kestabilan ekonomi Indonesia. Untuk itu, peran dan kompetensi fungsional Pranata Humas Kementerian Perdagangan harus ditingkatkan dalam meredam disinformasi di masyarakat,” kata Olvy.