Hadiri Sarasehan Virtual ISMKI, Cak Imin Beberkan Tiga Krisis Imbas Covid-19

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Wakil Ketua DPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyebut tiga krisis yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini. Hal itu Cak Imin utarakan saat mengikuti sarasehan virtual yang diselenggarakan Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (ISMKI) dengan dipandu oleh Naufal Damas, Sabtu, 23 Mei 2020.

Pertama, krisis kesehatan akibat Covid-19. Cak Imin menyebut Covid-19 berimbas secaa global dan hingga kini belum tuntas diputuskan apakah imunitas publik dibangun secara alami, atau tetap menggunakan PSBB. Tapi akan dicoba sistem yang disebut New Normal.

"Tantangan baru ini perlu kita antisipasi, terutama oleh adik-adik mahasiswa Kedokteran ini. Jika adik-adik mampu melihat tantangan ini dengan baik, maka masa depan adalah di tangan kita," tutur Cak Imin.

Dia mengajak anggota ISMKI untuk mengubah pola berpikir menghadapi krisis, yaitu menyiapkan solusi dengan memberi dan membawa peluang ke masa depan yang lebih baik.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menambahkan, saat Covid-19 menyerang, Indonesia baru sadar tenaga medis serta dokter spesialis jumlah yang dibutuhkan sama sekali tidak sebanding.

"Mau tidak mau dokter spesialis di Indonesia harus dicetak sebanyak-banyaknya, tidak perlu dibatas-batasi, namun dengan mengedepankan kualitas mutu," kata Cak Imin.

Kedua, lanjut Cak Imin, adalah krisis ekonomi. Krisis ini terjadi sebab banyak pasar terhenti, lalu lintas transportasi terhenti, semua stagnan. Kedigdayaan sejumlah perusahaan besar internasional saat ini rontok dengan sendirinya.

Menurut Cak Imin, krisis ini berimbas pada kesenjangan sosial dan kecemburuan sosial semakin tinggi, kekurangan pangan, dan juga pengangguran yang dipastikan meningkat.

"Krisis ekonomi akan menghadapi masalah berat. Di sisi lain, adik-adik mahasiswa kedokteran ini tentu akan terpanggil dan dipanggil untuk turut menyelesaikan krisis ini," tutur Cak Imin.

Ketiga adalah krisis dunia atau global. Cak Imin menjelaskan krisis global sudah menunjukkan efek negatifnya. Banyak perguruan tinggi di dunia saat ini terhenti, juga perekonomian dunia yang bergejolak.

"Sekarang ini yang paling untung dan stabil ya jualan kuota (internet). Saya nyesel dulu tidak ikutan jualan pulsa," tukas Cak Imin.