Bantu Uang Pangkal Siswa Tak Lulus PPDB, Pemprov DKI Siapkan Dana Rp247 M

| Selasa, 21/07/2020 08:51 WIB
Bantu Uang Pangkal Siswa Tak Lulus PPDB, Pemprov DKI Siapkan Dana Rp247 M Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan. doc. istimewa

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tengah menyiapkan dana sebesar Rp 247 miliar untuk membiayai uang pangkal para siswa yang tidak lulus seleksi penerimaan peserta didik baru (PPDB) Tahun Pelajaran 2020/2021 yang mencapai 126.011 siswa.

"Sudah kasih semua yang masuk swasta (yang tidak lulus masuk sekolah negeri), sehingga rakyat kita juga merasa tenang, nggak perlu ngurus surat miskin macam-macam," ujarnya saat memimpin rapat bantuan tentang biaya sekolah di Youtube Pemprov DKI yang dikutip Senin, 20 Juli 2020.

Awalnya, Asisten Kesejahteraan Rakyat (Askesra) Catur Laswanto memaparkan bahwa siswa yang gagal masuk sekolah negeri dan layak mendapatkan bantuan uang pangkal karena terdampak Covid-19 sebanyak 85.508 siswa. Total dana yang diperlukan sebesar Rp 171 miliar.

Namun, Anies menilai dampak Covid-19 tidak hanya terkena pada sebagian masyarakat. Karena itu, kata dia, bantuan uang pangkal dari Pemprov diberikan kepada semua siswa yang gagal masuk sekolah negeri.

"Jadi akhirnya setelah dihitung uangnya kalau hanya sebagian atau 85.000 siswa, anggaranya Rp 171 miliar dan bila diberikan seluruhnya (126.011 siswa), anggarannya Rp 247 miliar. Kita memilih berikan (uang pangkal) kepada semuanya," ungkap dia.

Anies mengatakan siswa SD/MI akan mendapatkan bantuan uang pangkal masing-masing Rp 1 juta. Dengan jumlah siswa SD/MI yang tidak lulus PPDB sebanyak 17.859 orang, maka total dana yang dibutuhkan sebesar Rp 17.859.000.000.

Untuk siswa SMP/MTS, masing-masing akan mendapatkan uang pangkal Rp 1,5 juta. Dengan jumlah siswa SD/MI yang tidak lulus PPDB sebanyak 40.867 orang, maka total dana yang dibutuhkan sebesar Rp 61.314.000.000.

Sementara siswa SMA/SMK/MA, masing-masing akan mendapatkan uang pangkal Rp 2,5 juta. Dengan jumlah siswa SD/MI yang tidak lulus PPDB sebanyak 67.385 orang, maka total dana yang dibutuhkan sebesar Rp 168.212.500.000.

Dengan demikian, perkiraan total dana yang dibutuhkan Pemprov DKI untuk membiayai uang pangkal siswa dari jenjang SD hingga SMA sebesar Rp 247.385.500.000.

Tags : Jakarta , PPDB , Uang Pangkal