14 Tahun Pluto Tak Dianggap Jadi Planet, Mengapa?

JAKARTA, RADARBANGSA.COM – Tahukan kamu jika Pluto sudah tidak dianggap lagi sebagai sebuah Planet?

Planet terkecil dalam Tata Surya yang kita pelajari sewaktu di bangku SD ini tidak lagi menyandang gelar sebagai planet selama 14 Tahun.

Mengapa begitu? Mungkin ulasan di bawah ini dapat membantu pemahaman kamu.

Pada tahun 2006, Persatuan Astronom Internasional (IAU) mengambil keputusan untuk mengeluarkan Pluto dari kategori sebuah planet.

Keputusan ini diambil setelah seluruh anggota mendefinisikan ulang tentang pengertian sebuah planet.

Dilansir dari Bobo.grid, Ketentuan mengenai planet ini harus mencakup tiga hal, diantaranya:

Pertama, planet harus berbentuk bulat.

Kedua, sebuah planet harus mengorbit Matahari.

Ketiga, sebuah planet harus bisa "membersihkan lingkungan" di orbitnya. Hal ini berarti ketika sebuah planet bergerak, gaya gravitasinya mampu menyapu dan membersihkan ruang di sekitarnya dari benda-benda lain. 

Pluto, sebagai sebuah planet telah memenuhi kategori pertama dan kedua dari ketentuan tersebut.

Akan tetapi Pluto tak memenuhi syarat di kategori ketiga, yang ini berarti Pluto tidak bisa membersikan lingkungan di orbitnya sendiri.

Pengertian ini juga mengarah pada fakta jika Pluto tak memiliki orbit yang jelas, karena orbit yang ditempati pluto juga terkadang ditempati oleh benda lain.

Dengan begitu, jika Pluto ingin menjadi sebuah planet maka diharuskan dapat melakukan pembersihan terlebih dahulu dan memiliki lintasan orbit yang jelas.

Saat ini Pluto beralih menyandang sebagai kategori planet kerdil atau “dwarf planet”. IAU mengatakan sudah terdapat empat planet kerdil lainnya yang menemani Pluto, yaitu Ceres, Makemake, Haumea dan Eris

Akan tetapi keputusan IAU ini juga banyak menuai pro-kontra dari kalangan ilmuwan dan pengamat. Kendati demikian Status Pluto di Wikipedia sudah dipatenkan sebagai planet kerdil.

Lalu kalau menurut kamu bagaimana guys?