Kemlu Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Amerika Latin

| Senin, 07/09/2020 17:06 WIB
Kemlu Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Amerika Latin Webinar Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) foto: istimewa

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) secara konsisten dorong para pelaku usaha untuk tembus pasar Amerika, termasuk pasar Argentina, Paraguay dan Uruguay. Mengundang narasumber-narasumber mumpuni, Kementerian Luar Negeri selenggarakan seminar daring `Potensi Bisnis Indonesia dengan Argentina, Paraguya dan Uruguay` membahas tantangan dan solusi menembus pasar potensial.

Menurut Duta Besar Indonesia untuk Argentina, Ninik Kun Naryati, Argentina merupakan pasar terbesar kedua di Amerika Selatan setelah brasil dengan populasi mencapai 45 juta jiwa, GDP 450 miliar Dollar dan pendapatan perkapita mencapai 10.006 dollar. Tantangan yang dihadapi para pelaku usaha adalah sistem perekonomian yang cenderung tertutup, dengan capital control yang cukup ketat.

"Hal ini menjadikan transaksi dengan mata uang asing menjadi sangat sulit dan berbiaya tinggi.Hal lain seperti jauhnya jarak, belum begitu dikenalnya Indonesia, serta tingginya tarif impor (0-20%, ppn 21% cif, plus pajak lokal 10%) juga cukup menjadi penghalang bagi hubungan perdagangan kedua negara," kata Ninik Kun Nuryati dalam keterangan persnya, Senin 7 Agustus 2020.

Ninik menuturkan, pembentukan perjanjian dengan MERCOSUR merupakan hal yang sangat esensial untuk menurunkan cost serta membuat produk Indonesia menjadi lebih kompetitif. Saat ini Indonesia dan MERCOSUR sedang melakukan feasibility study dan pembentukan scoping paper untuk melihat produk-produk mana saja yang dapat dimasukan dalam regime perdagangan tersebut.

Sementara itu, Paraguay dan Uruguay merupakan bagian MERCOSUR yang potensial untuk market testing produk Indonesia sebelum diluaskan ke pasar Amerika Latin. Berbeda dengan Argentina, kedua negara cukup terbuka dalam melakukan bisnis dengan pihak asing.

Tags : Kemlu , Pasar Internasional

Berita Terkait