Export Coaching Program Berhasil Bawa Pelaku Usaha Tembus Pasar Internasional

| Rabu, 14/10/2020 14:12 WIB
Export Coaching Program Berhasil Bawa Pelaku Usaha Tembus Pasar Internasional Menteri Perdagangan Agus Suparmanto (foto: radarbangsa / TAP)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Program pendampingan eksportir (Export Coaching Program) yang diadakan Kementerian Perdagangan berhasil membawa pelaku usaha asal Jawa Timur melakukan ekspor perdana secara mandiri di tengah kondisi ketidakpastian global akibat pandemi Covid-19.

Pelaku usaha tersebut yaitu PT Demapra Mega Perkasa yang mengekspor produk kopi Arabika sebanyak satu kontainer senilai USD 106 ribu ke Amerika Serikat dan CV Hortindo Agrokencana dengan produk ubi beku senilai USD 35 ribu ke Jepang.

Menteri Perdagangan (Mendag), Agus Suparmanto menyatakan, capaian tersebut merupakan hasil menggembirakan dari partisipasi keduanya pada program pendampingan ekspor yang diselenggarakan Kementerian Perdagangan melalui Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Ekspor Indonesia (BBPPEI), Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur.

“Keberhasilan ini merupakan hasil dari komitmen kuat serta kerja keras pelaku usaha. Prestasi ini diharapkan dapat memotivasi pelaku usaha Indonesia lainnya untuk memperluas jangkauan produknya ke pasar global,” kata Mendag.

Sementara itu Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kasan menyampaikan, program pendampingan ekspor merupakan kegiatan pembinaan UKM selama setahun. Program ini dikhususkan bagi para pelaku usaha yang telah mendaftarkan diri dan memperoleh rekomendasi dari dinas yang membidangi urusan perdagangan di masing-masing daerah. 

“Pada program tersebut, pelaku usaha mendapat bimbingan mengenai tata cara ekspor dan informasi mengenai negara tujuan ekspor. Di samping itu, para peserta dapat membuka peluang di negara tujuan ekspor didampingi praktisi pelaku ekspor,” ujar Kasan.

Tags : Kemendag , Alkes , Covid19

Berita Terkait