Latih UMKM, BPJPH Gandeng Perusahaan Digital

| Jum'at, 16/10/2020 20:22 WIB
Latih UMKM, BPJPH Gandeng Perusahaan Digital ilustrasi (image freepic)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) berkolaborasi dengan empat perusahaan digital Indonesia (e-commerce) untuk melatih pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Pelatihan difukuskan pada digitalisasi pemasaran dan manajemen produk halal UMKM. 

Empat perusahaan yang digandeng dalam program yang dimotori Kemenko Perekonomian ini adalah Layanan Syariah LinkAja, Tokopedia Salam, Blibli Hasanah, dan Bukalapak. Selain sebagai provider, mereka juga berperan sebagai trainer. 

Kepala Pusat Registrasi dan Serfifikasi Halal BPJPH, Mastuki menyebutkan program ini bertujuan meningkatkan kompetensi UMKM pada sektor pemasaran digital dan kepatuhan halal. “Kemenko Perekonomian mengajak BPJPH terlibat dalam program ini guna mengakselerasi program pemerintah dalam memberdayakan UMKM dan jaminan produk halal,” ungkapnya di Jakarta, Jumat 16 Oktober 2020.

“Pelatihan yang akan dilaksanakan kolaboratif ini untuk mendukung pelaku usaha meningkatkan kualitas produknya sekaligus bersertifikat halal,” sambungnya. 

Menurut Mastuki, peserta pelatihan diutamakan UMKM yang memiliki produk sendiri (maker),  khususnya makanan, minuman, dan obat tradisional. Selain itu, pelatihan juga diperuntukkan bagi UMKM yang menjual produk (seller). Masing-masing akan dikelompokkan ke dalam 2 (dua) kelas, yaitu kelas digitalisasi pemasaran (digital marketing), dan manajemen produk halal (product management). Penjaringan dilaksanakan secara daring, dan terbuka untuk publik. 

“Prinsipnya pelatihan ini terbuka untuk publik. Namun ada kelompok sasaran yang berasal dari ekosistem dan kelompok binaan dari berbagai ormas Islam yang bekerjasama dengan Kemenko Perekonomian, Kemenkop UKM, dan lainnya. Misalnya kelompok binaan NU, Muhammadiyah, Persis, Forum Bisnis Alumni Gontor, Forum Organisasi Zakat, BAZNAS, dan Pesantren. Tujuannya memudahkan sosialisasi ke UMKM dan menjaring calon peserta,” paparnya. 

Tags : Kemenag , Bimtek Rukyat