Ke Indramayu, Gus AMI Dialog dengan Petani dan Nelayan

INDRAMAYU, RADARBANGSA.COM - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar menilai sektor pertanian di Kabupaten Indramayu merupakan penopang ketahanan pangan Jawa Barat.

Hal itu Gus AMI (demikian Muhaimin karib disapa) utarakan saat menghadiri dialog dengan nelayan, petani, guru, santri dan pelaku UMKM di Indramayu, Jumat, 6 November 2020.

“Pertanian dan Perikanan di Indramayu merupakan pertanian terbesar sekaligus penopang ketahanan pangan di Jawa Barat. Pertanian Indramayu merupakan pertanian percontohan yang ada dan terbaik di seluruh Indonesia,” ujar Gus Ami.

Menurutnya, pertanian di Indramayu dengan sub sektor tanaman pangan merupakan penyumbang PDRB ke-2 terbesar setelah sektor pertambangan dan galian, melalui sub sektor migas.

Sementara UMKM dan pelaku ultra mikro masuk pada bagian sub sektor perdagangan di samping sektor industri pengolahan yang didominasi oleh sub sektor industri pengolahan Migas.

Tak hanya bagi Jawa Barat, lanjut dia, pertanian saat ini menjadi penopang perekonomian Indonesia. Sesuai data BPS pada kuartal II, PDB sektor pertanian mencapai 16,4 persen sehingga menjadi sektor yang mampu menyerap tenaga kerja, khususnya di masa pandemi Covid-19.

“Ada beberapa komponen yang perlu kita perhatikan supaya dapat terus tumbuh dan menyerap tengaa kerja.  Di antaranya, meningkatkan anggaran dan investasi sektor pertanian untuk memperbaiki sistem irigasi, mengembangkan varietas bibit unggul yang digunakan, kecukupan pupuk serta peningkatan SDM petani yang mau bekerja di sawah,” imbuhnya.

Acara dialog ini digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Selain dihadiri oleh petani, nelayan hingga pelaku UMKM, nampak pula hadir Ketua DPW PKB Jabar, Syaiful Huda serta Calon Bupati Indramayu, Sholihin.