Awali Pengajian Rutin, Perempuan Bangsa Angkat Tema Amanah Hidup Muslimah

RADARBANGSA.COM - DPP Perempuan Bangsa menggelar pengajian secara virtual pada Kamis, 17 Desember 2020. Acara itu Diawali dengan Tahlil yang dipimpin oleh Nyai Anisah Syakur.

Usai pembacaan Tahlil, acara lalu dilanjutkan dengan pengajian dengan tema Amanah Hidup Seorang Muslimah yang disampaikan oleh Dosen Pascasarjana Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur’an Jakarta, Nyai Nur Rofi’ah.

Turut hadir dalam kesempatan itu Pembina DPP Perempuan Bangsa, Rustini Murtadlo, Ketua Umum DPP Perempuan Bangsa, Siti Mukaromah, sejumlah Ketua DPW Perempuan Bangsa se Indonesia dan para kader.

Dalam sambutannya Erma (demikian Siti Mukaromah karib disapa) menyatakan forum tersebut digelar sebagai pemantik ide bagi seluruh kader Perempuan Bangsa untuk tetap berkontribusi positif di tengah kondisi bangsa saat ini.

“Kita tentu tidak bisa berdiam diri saja di dalam pandemi, tidak berkegiatan secara fisik, lalu kemudian berpangku tangan. Maka program rutinan ngaji bareng ini kita coba awali dan selanjutnya akan terus digelar sebulan dua kali setiap minggu pertama dan ketiga,” kata Erma.

Tema yang diangkat dalam setiap pengajian tersebut, lanjut Anggota Komisi VI DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini, pun disesuaikan dengan kondisi kekinian, termasuk dalam pertemuan pertama kali ini.

“Tema yang kita angkat ini tema-tema kekitaan, kekinian. Seringkali kita sebagai perempuan harus terpaku pada kelompok A saja, tapi selanjutnya tidak, kita harus terbuka dan mengamalkan nilai Islam Rahmatan Lil ‘Alamin,” tutur dia.

Erma menambahkan, Perempuan Bangsa akan senantiasa hadir dan memberi kontribusi bagi para perempuan Indonesia bukan hanya fisik, namun juga nilai-nilai kerohanian yang diharapkan bisa menjadi penambah imun dan iman.

“Maka pada edisi pertama kali ini, saya yakin ketika hadirnya Ibu Nyai Nur Rofi’ah hari ini, sahabat-sahabat mungkin akan ingin mengikuti kajian di episode berikutnya. Kita juga akan berusaha mengangkat tema-tema yang menarik juga, sehingga kita bisa menjadi perempuan yang bisa menempatkan diri dengan baik sebagai ibu, istri, hamba Allah dan juga masyarakat,” tukasnya