Indonesia-Malaysia Sepakati Kerja Sama Penempatan dan Perlindungan PMI di Malaysia

| Jum'at, 01/04/2022 17:43 WIB
Indonesia-Malaysia Sepakati Kerja Sama Penempatan dan Perlindungan PMI di Malaysia Indonesia-Malaysia sepakati kerja sama penempatan Pekerja Migran Indonesia di Malaysia dengan penandatanganan MoU di Istana Negara, Jakarta, Jumat (1/4). (Foto: Setkab RI)

RADARBANGSA.COM - Indonesia dan Malaysia menyepakati Memorandum of Understanding (MoU) atau Nota Kesepahaman tentang Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Sektor Domestik di Malaysia. Penandatanganan Nota Kesepahaman dilakukan oleh Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) RI Ida Fauziyah dan Menteri Sumber Daya Manusia Malaysia Dato’ Sri M. Saravanan di hadapan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri Malaysia Dato’ Sri Ismail Sabri Yaakob, di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat, 1 April 2022.

Pada kesempatan itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa MoU ini akan mengatur mekanisme satu kanal atau one channel system untuk semua proses penempatan, pemantauan, dan kepulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Malaysia.

“Dalam kunjungan kali ini kami berdua menyaksikan penandatanganan MoU mengenai Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Malaysia. MoU antara lain akan mengatur penggunaan one channel system bagi seluruh proses penempatan, pemantauan, dan kepulangan Pekerja Migran Indonesia sehingga dapat terpantau dengan baik,” ujar Presiden dalam pernyataan pers bersama usai penandatanganan MoU.

Untuk itu, Jokowi menekankan agar MoU ini tidak hanya berhenti di atas kertas saja melainkan harus dijalankan dengan baik oleh semua pihak. “Pekerja Migran Indonesia telah berkontribusi banyak bagi pembangunan ekonomi di Malaysia. Sudah sewajarnya mereka mendapatkan hak dan perlindungan yang maksimal dari dua negara kita. Dengan kehadiran PM Sabri hari ini saya yakin MoU ini dapat dilaksanakan dengan baik,” tegasnya.

Selain itu, kedua pemimpin juga membahas mengenai masih maraknya kasus penyelundupan orang. “Kita sepakat untuk mulai membahas kerja sama penanganan penyelundupan orang, termasuk di penegakan hukumnya,” tandasnya.

Tags : Indonesia , Malaysia , Pekerja Migran Indonesia , MoU , Jokowi