Pimpinan MPR Nilai Perlu Akselerasi Langkah Antisipasi Krisis Global

| Senin, 18/07/2022 17:12 WIB
Pimpinan MPR Nilai Perlu Akselerasi Langkah Antisipasi Krisis Global Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat (foto Humas MPR RI)

JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mendorong semua pihak untuk mewaspadai ancaman dampak krisis global dengan segera mempersiapkan langkah antisipasi, meski jumlah masyarakat miskin per Maret 2022 tercatat menurun.

"Kewaspadaan harus tetap tinggi, agar kelompok masyarakat yang berpotensi tidak mampu menghadapi dampak krisis dapat terbantu dengan baik," katanya dalam keterangan tertulisnya, Senin (18/7).

Pada Maret 2022 lalu, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data bahwa jumlah orang miskin di Indonesia 26,16 juta orang. Angka itu lebih rendah daripada angka September 2021 yang mencapai 26,50 juta orang miskin.

Mengingat setelah Maret 2022 banyak peristiwa terjadi dan sangat mempengaruhi tekanan krisis global, menurut Lestari, sejumlah upaya untuk melindungi masyarakat terdampak harus segera dipersiapkan dengan baik.

Sejumlah insentif dan jaring pengaman sosial, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, penerapannya harus benar-benar dipastikan tepat sasaran.

Lewat berbagai perbaikan, seperti penyempurnaan data penerima insentif dan dana bantuan sosial, tambah Rerie, harus segera dilakukan.

Kecepatan dan ketepatan langkah yang diambil, tegas Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, merupakan salah satu kunci sukses dalam upaya mengatasi ancaman dampak krisis global saat ini.

Karena itu, ujar Rerie, akselerasi kesiapan sejumlah faktor pendukung untuk melaksanakan langkah antisipasi terhadap ancaman krisis global tersebut sangat diperlukan.

Rerie, yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu, sangat berharap kementerian dan lembaga yang bertugas mempersiapkan langkah-langkah antisipasi itu bisa bekerja dan berkolaborasi dengan baik demi melindungi setiap warga negara dari ancaman krisis global saat ini.

Tags : MPR RI , Lestari Moerdijat

Berita Terkait