Komisi IX DPR Minta Pemerintah Perkuat Pencegahan Penyakit DBD

| Rabu, 21/09/2022 19:21 WIB
Komisi IX DPR Minta Pemerintah Perkuat Pencegahan Penyakit DBD Nyamuk demam berdarah. (Foto: alodoktercom)

RADARBANGSA.COM - Anggota Komisi IX DPR RI Muhammad Rizal meminta Pemerintah khususnya Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk memperkuat upaya pencegahan dan penanganan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), terutama di daerah yang memiliki kasus endemik yang tinggi.

"DBD ini jadi kegelisahan masyarakat, karena setiap masuk musim penghujan penyakit ini pasti datang. Bukan hanya sakit, bahkan menyebabkan kematian," ujar Muhammad Rizal saat Raker dengan Wamenkes Dante Saksono di Gedung DPR, Selasa, 20 September 2022 kemarin.

Rizal mengatakan, tren peningkatan kasus DBD selalu meningkat di musim hujan. Karena itu, diharapkan pemerintah terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada warga untuk melakukan pencegahan terhadap penyakit DBD.

"Alangkah baiknya pemerintah hadir, misalnya menyediakan alat - alat penyemprotan dan juga obat-obatan. Saya kira ini perlu menjadi perhatian," katanya.

Menjawab itu, Wamenkes Dante Saksono menyampaikan bahwa pihak telah melakukan inovasi penanganan DBD yakni dengan menggunakan nyamuk Wolbachia.

“Wolbachia ini adalah nyamuk yang kalau nanti dia kita sebar kemudian dia kawin dengan nyamuk aedes aegypti, maka aedes aegyptinya tidak mengandung dengue lagi. Sehingga waktu menggigit orang, orang tersebut tidak akan tertular dengue, sehingga denguenya menjadi lebih tercover,” ujar Dante.

Inovasi tersebut, kata Dante, lumayan membantu karena angka kematian yang menurun. "Walaupun angka kematian sampai hari ini baru 23 kasus, hanya 23 kasus dari dua ribu sekian kasus yang ada sampai bulan September ini,” tukasnya.

Tags : Nyamuk DBD , Komisi IX DPR , Kemenkes

Berita Terkait