Prancis Open 2018

Tanpa Gelar di Prancis, ini Evaluasi dari PBSI

| Selasa, 30/10/2018 21:46 WIB
Tanpa Gelar di Prancis, ini Evaluasi dari PBSI Susy Susanti (Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI). (Foto:badmintonorg)

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Indonesia gagal membawa gelar juara pada kejuaraan Prancis Open 2018 lalu. Untuk itu, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti langsung memberikan evaluasi.

Di babak final, Indonesia hanya menempatkan satu wakil di nomor ganda putra, yakni Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Ferinaldi Gideon. Sayangnya, mereka ditaklukkan pasangan China lewat rubber game.

"Kevin/Marcus di final (Prancis Open 2018) mungkin harus lebih tenang dan lebih fokus lagi, terutama dalam menghadapi pasangan Tiongkok ini yang di tiap pertemuannya selalu ramai," ujar Susy seperti dilansir dari detik.com, Selasa, 30 Oktober 2018.

Selain itu, Susy juga meminta agar sektor lain tak menaruh beban kepada ganda putra. Ia meminta sudah saatnya empat kategori lain bisa lebih sip dalam turnamen terbuka.

"Tetap kami harapkan semua atlet bisa terus bekerja keras lagi untuk meningkatkan prestasi dan performa mereka. Khususnya bagi sektor yang belum mampu memberikan prestasi tertinggi," ucapnya.

Tags : PBSI , Susy Susanti , Prancis Open 2018

Berita Terkait