Legislator PKB Kadafi Minta Pemerintah Rawat Venue Pasca Perlombaan

JAKARTA, RADARBANGSA.COM - Komisi X DPR RI melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Komisi Olahraga Nasional Indonesia (KONI, dan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Rabu, 13 November 2019.

Dalam kesempatan itu, Anggota Komisi X, Muhammad Kadafi memberikan masukan kepada pemerintah dalam hal ini Kemenpora dan KONI agar mempersiapkan venue yang mempunyai standar layak pakai.

“Saya melihat di PON, salah satu venuenya Balap Motor masih nol persen dan diprediksi selesai Desember 2019. Nah, ini harus kita pertimbangkan, bahwa seluruh venuenya memang standar pakai dan layak digunakan dalam perlombaan,” kata Muhammad Kadafi.

Bicara balap motor, lanjut Kadafi, sirkuit itu sangat mempengaruhi dalam keamanan dan kenyamanan para atlet dalam mengikuti perlombaannya. Oleh karena itu harus benar-benar dilihat bagaimana kekerasan pondasinya termasuk aspalnya.

“Jangan sampai nanti korban berjatuhan, kita harus belajar dari PON-PON sebelumnya banyak sekali jatuh korban. Teman-teman (atlet) itu cedera disaat olahraga balap motor karena kesiapan sirkuitnya belum siap,” jelasnya.

Kadafi menghimbau agar pemerintah dalam hal ini Kemenpora agar menyiapkan strategi untuk merawat venue olahraga terutama pasca perlombaan, “Kemudian venue, setelah pelaksanaan justru venuenya malah terbengkalai tidak pernah dirawat. Saya berharap, Kemenpora punya strategi yang tepat,” harapnya.

Legislator muda asal Dapil Lampung I itu juga berharap agar pembangunan venue dapat dibangun di dekat kampus-kampu yang memang ada prodi olahraganya sehingga tempatnya terpakai dan para atlet bisa menggunakannya.

“Jadi kuliahnya baik, prestasi olahraganya juga baik. Ini salah satu strategi Kemenpora dalam memilih venuenya. Jangan sampai sudah bangun (venuenya),  tetapi malah terlantar,” tukasnya.