Perenang Bali Sumbang Perak di SEA Age 2025, Pecahkan Rekor Nasional

RADARBANGSA.COM - Atlet renang asal Bali, Lilly Kartina Beales, mempersembahkan medali perak untuk Indonesia di ajang SEA Age Group Swimming Championships 2025 yang digelar di WCH Arena, Singapura, 25–27 Juni. Lilly turun di nomor 50 meter gaya kupu-kupu dengan catatan waktu 28,04 detik, hanya kalah dari perenang Vietnam yang meraih emas.

Meski gagal meraih emas, prestasi Lilly tetap membanggakan karena ia berhasil memecahkan rekor nasional Kelompok Umur (KU) I atas namanya sendiri. Sebelumnya, ia mencatat waktu 28,22 detik pada Kejuaraan Nasional FAI (Festival Akuatik Indonesia).

"Meski dikalahkan oleh atlet Vietnam, tetapi Lilly memecahkan rekor KU I Nasional atas namanya sendiri yang tercipta di Kejurnas FAI dengan catatan waktu 28,22 detik," ujar pelatih pendamping Tim Renang Indonesia, Ni Putu Era Larasati kepada NusaBali, Sabtu (28/6).

Era menyebutkan bahwa target awal Lilly adalah menembus waktu 27 detik, namun kondisi cedera bahu yang masih dalam tahap pemulihan membuat Lilly belum bisa tampil maksimal.

"Jadi, kami cukup puas dengan hasil ini," ucap Era.

Selain Lilly, satu perenang Bali lainnya, Ni Kadek Rania Putri, juga memperkuat Tim Renang Indonesia. Rania bertanding di empat nomor: 200 meter gaya kupu-kupu, 400 meter gaya ganti, 800 meter gaya bebas, dan 100 meter gaya kupu-kupu. Ia berhasil finis di posisi empat dan enam.

"Hasil Rania juga sudah bagus. Apalagi, ini adalah SEA Age pertama Rania," jelas Era.

Indonesia menurunkan total 39 perenang dalam ajang ini, dengan raihan akhir 13 medali emas, 9 medali perak, dan 7 medali perunggu, yang menempatkan Indonesia di peringkat keempat.

Peringkat pertama diraih oleh Thailand (38 emas, 29 perak, 36 perunggu), diikuti oleh Singapura (26 emas, 26 perak, 32 perunggu), dan Vietnam (22 emas, 21 perak, 13 perunggu).

Selain pertandingan utama, SEA Age 2025 juga menggelar acara fun event khusus pelatih renang, termasuk Era yang ikut serta dalam lomba estafet 4x50 meter bersama tiga pelatih Indonesia lainnya: Billy Arfianto, Erlina, dan Octavian Chandra Nugraha.

"Kami main di 4x50 meter estafet. Kami peringkat delapan dari delapan tim, karena kami memang benaran fun saja di acara itu. Tapi, dari negara lain pada ngebut semua," kata Era sambil tertawa.